RAKYATMU.COM – Warga enam desa serukan pesta demokrasi yang dilaksanakan pada 14 Februari 2024 bisa berjalan damai dan sejuk.
Enam desa ini berada di perbatasan Halmahera Utara dan Halmahera Barat yang sebelumnya sering terjadi konflik saat menjelang pemilihan umum.
Desa tersebut diantaranya, Desa Akelamo Kao, Desa Akelamo Cibok, Desa Tetewang, pemekarannya Dusun Tatuo Ino dan Desa Meraeli.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Desa Bubaneigo, pemekarannya Dusun Bangkok, Dusun Toi Igo dan Dusun Ngeba Ino. Kemudian Desa Pasir Putih, pemekarannya Dusun Rao Jaya, Dusun Jiko Tamo dan Desa Dum-Dum, pemekarannya Dusun Kobok Papaka.

Kepada media ini, Camat Kao Teluk, Muhlis Ternate mengatakan, momen ini, warga yang menentukan pemimpin selama 5 tahun kedepan.
Banyak bentuk pesta demokrasi yang telah digelar jelang Pileg, Pilpres dan Pilkada di akhir tahun ini.
“Untuk itu kami mengajak kepada seluruh warga, khususnya yang berada di enam desa, agar tidak terprovokasi dengan berbagai isu dan propaganda yang menyesatkan.”
“Mari ciptakan Pemilu yang aman, damai dan sejuk di Kabupaten Halmahera Utara,” pintanya. (**)
Editor : Diman Umanailo