Turnamen Karate Antar Pelajar Ternate Diprotes Pelatih, Panitia Saling Lempar Tanggung Jawab 

- Wartawan

Selasa, 2 Januari 2024 - 14:08 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelatih Karate Pelajar Rizka Amal yang Memprotes Hasil Turnamen Piala Wali Kota Cup I 2023. (Rakyatmu)

Pelatih Karate Pelajar Rizka Amal yang Memprotes Hasil Turnamen Piala Wali Kota Cup I 2023. (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Turnamen karate antar pelajar Kota Ternate dalam piala Wali Kota Cup I 2023 dinilai tidak profesional, sehingga menuai aksi protes dari pelatih dan guru sekolah terhadap panitia pelaksana.

Kegiatan tingkat pelajar dari SD sampai SMA dan sederajat tersebut digelar pada tanggal 27-29 Desember 2023 di Gelanggang Olahraga (GOR). Turnamen ini merupakan rangkaian Hari Jadi (HAJAT) Kota Ternate ke-773.

Selain itu, kompetisi yang dilaksanakan adalah tahapan seleksi para atlet di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2024, yang terbagi dari kelas usia dini, pra-mula, pemula, cadet dan junior.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu pelatih, Rizka Amal mengungkapkan, dalam surat undangan yang diserahkan oleh panitia itu tertulis bahwa turnamen diperuntukan untuk pelajar dari masing-masing sekolah, namun jalannya pertandingan terdapat banyak keganjilan.

BACA JUGA :  Masuk Zona Hijau, 2 PKM dan Lima OPD Halmahera Selatan Raih Penghargaan 

“Dalam formulir tidak tertulis asal perguruan karate tapi saat panitia bagikan hasil pendaftaran tercantum asal perguruannya. Padahal dari awal atlet yang mendaftar sesuai isi formulir, jadi mewakili sekolah,” katanya kepada Rakyatmu.com pada Selasa (1/1/2023).

Rizka menjelaskan, ketika technical meeting tidak ada klarifikasi, namun justru dikelompokkan dengan alasan panitia bahwa turnamen tingkat pelajar. Sementara setiap jawara diberikan kepada perguruan karate, padahal seluruh kontingen saat mendaftar membawa dan dibiayai sekolah.

“Penyerahan hadiah dan sertifikat jawara oleh panitia dan dewan juri cacat. Turnamen tingkat pelajar yang didaftarkan dari sekolah masing-masing bukan perguruan karate,” tuturnya.

BACA JUGA :  Pihak Swalayan Dua Sekawan Ternate Sudah Kembalikan iPhone 11 Pro Max Milik Korban 

Rizka mempertanyakan, ada atletnya dalam kategori karate kata mendapatkan jawara 1, namun digantikan orang lain dengan dalih bahwa atlet tersebut masih SD.

“Terus atlet SD bukan pelajar? jadi jawara 2 naik jadi 1, ini sangat lucu. Maka disimpulkan turnamen tersebut dilakukan asal-asalan dan panitianya tidak mengerti soal olahraga,” cetusnya.

Sementara, Ketua Panitia Piala Wali Kota Cup I, Sadam Hayatudin tidak mau berkomentar soal protes pelatih karena masih sibuk. Ia pun menyarankan menghubungi Sense Dedy yang juga merupakan anggota panitia.

“Saya masih dalam perjalanan menuju tempat tugas jadi belum bisa. Konfirmasi saja ke Sense Dedy, silakan dihubungi karena sudah saya infokan,” pintanya. (**)

Penulis : Haerudin Muhammad

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Desak Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji, LCI: Mereka Penyelamat Ruang Hidup
Jelang Malut United Vs Bali United, Polda Malut Siagakan 240 Personel
Ini Hasil Rikkes Anggota Remaja Samapta Polres Ternate
Kendaraan Dinas Pemda Pulau Taliabu ada di Luwuk dan Manado
Diterkam Buaya, Jasad Nenek di Kepsul Ditemukan Tak Utuh
Warga Keluhkan Pungli di Depan Toko Sederhana Kepulauan Sula
Diskominfo Kepulauan Sula akan Bangun Tower BTS di Buya, Wisata Tanjung Waka Jadi Prioritas
Sidang 11 Warga Penolak Tambang Dialihkan Virtual di Rutan Tidore, Kuasa Hukum Protes

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 13:32 WIT

Desak Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji, LCI: Mereka Penyelamat Ruang Hidup

Rabu, 13 Agustus 2025 - 13:00 WIT

Jelang Malut United Vs Bali United, Polda Malut Siagakan 240 Personel

Selasa, 12 Agustus 2025 - 10:33 WIT

Kendaraan Dinas Pemda Pulau Taliabu ada di Luwuk dan Manado

Senin, 11 Agustus 2025 - 18:56 WIT

Diterkam Buaya, Jasad Nenek di Kepsul Ditemukan Tak Utuh

Senin, 11 Agustus 2025 - 18:10 WIT

Warga Keluhkan Pungli di Depan Toko Sederhana Kepulauan Sula

Jumat, 8 Agustus 2025 - 20:24 WIT

Diskominfo Kepulauan Sula akan Bangun Tower BTS di Buya, Wisata Tanjung Waka Jadi Prioritas

Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:23 WIT

Sidang 11 Warga Penolak Tambang Dialihkan Virtual di Rutan Tidore, Kuasa Hukum Protes

Rabu, 6 Agustus 2025 - 13:52 WIT

Yogyakarta Sambut Kedatangan Wali Kota Ternate di Pembukaan Rakernas dan Seminar JKPI

Berita Terbaru