Kemenkes RI Apresiasi dan Beri Sertifikat Bebas Penyakit Frambusia ke Pemda Pulau Taliabu

- Wartawan

Rabu, 6 Maret 2024 - 21:30 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus Bersama Ketua TP-PKK dan Kepala Dinas Kesehatan Berpose dengan Sertifikat Bebas Penyakit Frambusia dari Kemenkes RI. (Dok. Diskominfo for Rakyatmu)

Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus Bersama Ketua TP-PKK dan Kepala Dinas Kesehatan Berpose dengan Sertifikat Bebas Penyakit Frambusia dari Kemenkes RI. (Dok. Diskominfo for Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu karena berhasil menjadi salah satu dari 99 Kabupaten dan Kota di Indonesia yang dinyatakan bebas penyakit frambusia.

Frambusia merupakan penyakit kulit menular yang kambuh menahun. Penyebab penyakit ini yaitu kuman Treponema Pertenue. Gejalanya yaitu kulit mengalami infeksi akibat bakteri tersebut. Bahkan penyakit tersebut bisa menyerang tulang dan sendi.

Penghargaan Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu berupa sertifikat dari Kemenkes RI ini, bertepatan dengan Hari Penyakit Tropis Terabaikan (NTD) se-Dunia yang berlangsung Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta pada Rabu (6/3/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sertifikat dari Kemenkes diterima oleh Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus yang didampingi Ketua TP-PKK Zahra Yolanda Aliong Mus. Kesempatan itu, 99 Bupati dan Wali Kota berkomitmen mempertahankan status bebas Frambusia.

BACA JUGA :  Jadi EO, Sula Kreatif Sukses Gelar Peletakan Batu Pertama oleh Menkes RI

Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, terdapat beberapa daerah di tanah air masih terdapat penyakit Frambusia yang menjamur. Budi bilang, jika penyakit ini masih muncul berarti bertanda masih lemah dalam penanganan penyakit menular.

“Maka dari itu, kami menargetkan pada tahun 2027, negara Indonesia harus menjadi negara di regional asia tenggara yang bebas penyakit frambusia,” ujar Menteri Kesehatan.

Olehnya itu, harus ada kolaborasi dan sinergitas dari seluruh pihak baik dari Pemerintah Daerah, TNi/Polri dan masyarakat yang harus berperan aktif dalam mensosialisasikan serta melakukan upaya pencegahan terhadap penyakit tersebut.

“Kami memberikan sertifikat ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada daerah-daerah yang telah bebas frambusia agar Kabupaten dan Kota lain tentunya bisa termotivasi dalam upaya pencegahan Penyakit Frambusia,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Aliong Mus usai menghadiri kegiatan tersebut menyampaikan rasa syukur dan terimakasih dari seluruh pihak perangkat daerah yang telah mendukung Pemerintah dalam upaya mengatasi penyakit frambusia di Kabupaten Pulau Taliabu.

BACA JUGA :  Gelar Musrenbang, Rizal: Tahun Depan Dana Kelurahan Naik

“Penyakit menular ini, berkaitan dengan kesehatan masyarakat serta pola hidup di lingkungan masing-masing, maka dari itu kita semua harus tetap menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan perilaku hidup bersih,” ucap Bupati Taliabu dua periode ini.

Dikatakan Bupati, seluruh masyarakat dan Perangkat Daerah harus kolaborasi dan berkomitmen dalam mempertahankan nol kasus Frambusia di Kabupaten Pulau Taliabu.

“Maka dari itu kepada perangkat daerah serta perangkat kecamatan hingga ke Perangkat Desa, kita harus terus saling koordinasi, kolaborasi dan tanggap dengan kesehatan masyarakat, ketika ada laporan masyarakat yang terdampak, segera laporkan kepada unit pelayanan kesehatan terdekat, supaya tidak terjadi penularan yang lebih lanjut,” tutupnya. (**)

Penulis : Ihky Umaternate

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Harita Nickel Raih Penghargaan Subroto 2025 di Bidang Pendidikan dan Kesehatan
Pemkot Ternate Raih 2 Penghargaan ‘Sangat Memuaskan’ dari Arsip Nasional RI
Rizal Marsaoly Ditunjuk Jadi Ketua Panitia Pelantikan DPD DEKRAFMI Maluku Utara
DPPKB Kepulauan Sula Gelar Advokasi Program Bangga Kencana
PT Pegadaian Akan Buka Kantor Cabang di Pulau Taliabu, Ini 5 Program yang Ditawarkan
Lanjut Program RM di DPPKB, Plh Sekda Tekankan Kedisiplinan Pegawai
Sekda Kota Ternate Rizal Marsaoly Cuti Umrah
Pimpin Apel Pagi, Sekda Kota Ternate Tekankan Sinergitas Empat OPD

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 08:57 WIT

Harita Nickel Raih Penghargaan Subroto 2025 di Bidang Pendidikan dan Kesehatan

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:50 WIT

Pemkot Ternate Raih 2 Penghargaan ‘Sangat Memuaskan’ dari Arsip Nasional RI

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:40 WIT

Rizal Marsaoly Ditunjuk Jadi Ketua Panitia Pelantikan DPD DEKRAFMI Maluku Utara

Rabu, 24 September 2025 - 19:32 WIT

DPPKB Kepulauan Sula Gelar Advokasi Program Bangga Kencana

Jumat, 19 September 2025 - 14:14 WIT

PT Pegadaian Akan Buka Kantor Cabang di Pulau Taliabu, Ini 5 Program yang Ditawarkan

Rabu, 17 September 2025 - 11:34 WIT

Lanjut Program RM di DPPKB, Plh Sekda Tekankan Kedisiplinan Pegawai

Sabtu, 13 September 2025 - 11:28 WIT

Sekda Kota Ternate Rizal Marsaoly Cuti Umrah

Jumat, 12 September 2025 - 11:23 WIT

Pimpin Apel Pagi, Sekda Kota Ternate Tekankan Sinergitas Empat OPD

Berita Terbaru

Juru Bicara Fraksi PKD DPRD Pulau Taliabu, Budiman L. Mayabubun saat menyerahkan rekomendasi ke pemerintah. Foto: Istimewa

Daerah

Fraksi PKD DPRD Pulau Taliabu Soroti Isi Dokumen RPJMD

Kamis, 27 Nov 2025 - 19:13 WIT

Kejari Pulau Taliabu Gelar Konferensi Pers Membantah Dugaan Oknum Jaksa Lakukan Pengutan Liar. (Rakyatmu)

Hukrim

Kajari Taliabu Bantah Isu Pejabat Kejari Pungli

Rabu, 26 Nov 2025 - 22:50 WIT