Daurmala: Pembanguan Kota Ternate Harus Berimbang, 85 Persen Bahas Kualitas Manusia

- Wartawan

Senin, 6 Februari 2023 - 20:02 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Daurmala Maluku Utara Nurdewa Syafar (Rakyatmu)

Direktur Daurmala Maluku Utara Nurdewa Syafar (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Direktur Daulat Perempuan Maluku Utara (Daurmala), Nurdewa Syafar mengomentari terkait pembangun Pemerintah Kota Ternate yang setiap tahunnya penyusunan program selalu berbasis pembangunan infastruktur.

Padahal jika dilihat bahwa Kota Ternate tidak harus berpatokan angka 80 persen infastrukturnya tetapi harus berbanding terbalik 85 persen harus membahas kualitas manusia.

“Kota Ternate itu secara infastruktur sudah Alhamdulillah kita sudah mencapai angka 75 persen untuk kebutuhan dasar tinggal dicicil terkait dengan soal dampak-dampak lainnya,” katanya kepada Rakyatmu.com pada Senin (6/2/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Nurdewa, yang harus dibahas adalah infastruktur dan non infastrukturnya, supaya bisa imbang. Berbicara infastruktur harus berimbang soal kualitas manusia. Misalnya pada masa Wali Kota sebelumnya, selalu berbicara konsep Ternate sebagai Kota Madani.

BACA JUGA :  Milad HMI ke-77 Tahun, Bupati Taliabu: Banyak Kader Terbaik yang Berkontribusi Terhadap Negara

Tetapi, lanjut Nurdewa, banyak kemudian masyarakat melakukan zina, banyak pelaku PSK dan dampak-dampak yang merusak  tatanan dan moral masyarakat.

“Lagi-lagi dibiarkan, bahwa itu tidak urgen bagi pengambil kebijakan. Kalau kita tidak berbicara kualitas manusianya bagaimana infastruktur itu dipakai,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga menyoroti prospek pembangunan yang berdampak pada perempuan, antara harapan dan kenyataan. Perempuan menikmati kota dengan layanan dan fasilitasnya tetapi ada konflik dampak sosial yang tidak tanggapi oleh OPD dan pemerintah kota terkait dengan urgensinya.

“Data layanan Daurmala tahun 2020, di Kota Ternate kasus yang masuk sebanyak 27. Belum lagi UPTD dan lembaga layanan lain yang menerima kasus. Di tahun 2021 ada 36 kasus pemerkosaan terus di tahun 2022 ada 31 kasus,” bebernya.

BACA JUGA :  Pemda Halmahera Utara dan DPRD Diduga Bersekongkol dengan Perusahaan Tambang Belum Punya Izin

Pihaknya menyebutkan, Kota Ternate itu kota agamais dan budayanya sangat kuat tetapi kemudian problem sosialnya sangat banyak. Masalah lainnya, lanjut dia, jalan trotoar itu tidak dimanfaatkan lagi bagi pejalan kaki, banyak anak-anak yang mengalami ketabrakan dan para disabilitas yang kehilangan haknya.

“Orang yang mendirikan usaha sampai trotoar pun dipakai, Ini harus menjadi tematik luar biasa bagi Wali Kota. Kita tidak memiliki hak sama sekali apalagi orang disabilitas,” tutupnya.

Berita Terkait

Ghifari Bopeng Serap Aspirasi warga Soal Drainase hingga Kelangkaan Minyak Tanah
DP3A Kepulauan Sula Bakal Bentuk Satgas PPA dan FAD Tekan Kekerasan Perempuan dan Anak
Kuota CHJ Kepulauan Sula 2025 Sebanyak 105 Orang
DPRD Pulau Taliabu Minta Pemda Segera Bahas Juknis Makan Gratis
DPRD Pulau Taliabu Gelar RDP Bahas DBH
38 Pedagang Siap Dipindahkan di Kawasan Pusat Kuliner Kota Rempah
684 peserta Lulus Seleksi PPPK di Pulau Taliabu
Pemkab Pulau Taliabu Target PAD 2025 Sebesar Rp 39 Miliar

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 13:56 WIT

Ghifari Bopeng Serap Aspirasi warga Soal Drainase hingga Kelangkaan Minyak Tanah

Selasa, 14 Januari 2025 - 12:35 WIT

DP3A Kepulauan Sula Bakal Bentuk Satgas PPA dan FAD Tekan Kekerasan Perempuan dan Anak

Senin, 13 Januari 2025 - 15:22 WIT

Kuota CHJ Kepulauan Sula 2025 Sebanyak 105 Orang

Kamis, 9 Januari 2025 - 22:38 WIT

DPRD Pulau Taliabu Gelar RDP Bahas DBH

Kamis, 9 Januari 2025 - 18:48 WIT

38 Pedagang Siap Dipindahkan di Kawasan Pusat Kuliner Kota Rempah

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:14 WIT

684 peserta Lulus Seleksi PPPK di Pulau Taliabu

Rabu, 8 Januari 2025 - 23:08 WIT

Pemkab Pulau Taliabu Target PAD 2025 Sebesar Rp 39 Miliar

Rabu, 8 Januari 2025 - 22:58 WIT

7 Desa di Pulau Taliabu Perjuangkan Pemakaran Kecamatan Baru, Ini Respon Bupati

Berita Terbaru

Kepala Kemenag Kabupaten Kepulauan Sula. Dok; Rakyatmu/Istimewa

Daerah

Kuota CHJ Kepulauan Sula 2025 Sebanyak 105 Orang

Senin, 13 Jan 2025 - 15:22 WIT