RAKYATMU.COM – KM Cahaya Tiga Lalu 02 yang menabrak batu karang di perairan Kabupaten Halmahera Selatan sudah dievakuasi di tepi pantai.
Tabrakan itu membuat kapal mengalami kebocoran sehingga 30 penumpang dan 5 kru kapal langsung dievakuasi oleh warga sekitar menggunakan long boat. Kapal juga membawa muatan kopra sebanyak 6 ton dan kayu balok.
Dilihat Rakyatmu.com pada Rabu (3/1/2023, foto yang memperlihatkan kondisi KM Cahaya Tiga Lalu 02 dengan cat berwarna merah putih itu di bagian belakangnya sudah setengah tenggelam. Nampak juga tidak ada kru atau ABK di dalam kapal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Peristiwa itu bermula ketika kapal bertolak dari Kecamatan Gane Barat menuju Ternate pada Selasa (2/1/2023) sekitar pukul 07.05 WIT malam.
Sesampainya di tanjung Pasagi lalu menabrak batu karang tepatnya di perairan Desa Tokaka, Kecamatan Gane Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
“Betul kapal sudah di tepi pantai Desa Tokaka dan semua penumpang berjumlah 30 orang dan awak kapal 5 orang dalam keadaan selamat. Kapal juga membawa muatan kopra 6 ton,” kata Kapolsek Gane Barat Iptu Surahman lewat pesan singkat pada Selasa (2/1/2023).
Kepala Desa Tokaka Jufri Ajid menjelaskan, kapal KM Cahaya Tiga Lalu 02 bertolak dari Desa Saketa dengan tujuan Ternate tetapi saat melewati perairan Desa Tokaka hilang kendali dan menabrak batu karang.
“Iyah, betul kapal itu tabrak batu karang di tanjung Pasagi kurang lebih jaraknya 200 meter dari depan pelabuhan Tokaka. Kapal Sementara sudah dievakuasi ke tepi pantai samping pelabuhan,” ungkapnya.
Dia mengatakan, selain membawa kopra, kapal juga membawa muatan balok kayu, pisang dan lain-lain. Namun sayang tidak dirinci jumlahnya. (**)
Penulis : Haerudin Muhammad
Editor : Diman Umanailo