Nurjaya Ditegur, Akademisi Sebut BK Kota Ternate Keliru Memahami Fungsi DPRD

- Wartawan

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:45 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akademisi Hukum Tata Negara UMMU, Dr. Abdul Aziz Hakim

Akademisi Hukum Tata Negara UMMU, Dr. Abdul Aziz Hakim

RAKYATMU.COM – Akademisi Hukum Tata Negara Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Dr. Abdul Aziz Hakim menyebutkan sikap Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Ternate yang menilai tindakan Inspeksi Mendadak (Sidak) BBM jenis minyak tanah oleh Anggota Komisi III, Nurjaya Hi. Ibrahim melampaui Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi), itu keliru.

Sebelumnya, Anggota BK DPRD Kota Ternate, Muslim Sahil dikutip LenteraMalut mengatakan bahwa BK bakal memanggil Nurjaya untuk diberikan teguran karena dinilai melampaui Tupoksi komisi lain.

Menurut Aziz harusnya tindakan Nurjaya Hi. Ibrahim selaku perwakilan rakyat dalam melakukan fungsi kontrol harus diapresiasi oleh BK, karena melaksanakan satu fungsi utama DPRD, yakni pengawasan sebagaimana amanat Konstitusi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya justru merasa aneh, karena tindakan ini justru terjadi  di internal DPRD dan lagi-lagi yang melakukannya adalah institusi internal yaitu BK. Kapasitas pemahaman anggota DPRD  yang masuk dalam BK patut kita pertanyakan,” ucapnya, Sabtu (19/7/2025).

BACA JUGA :  Bupati Taliabu Aliong Mus Resmikan Gereja Jou Barakati di Desa Kilo

BK, lanjut dia, tidak sesederhana itu memahami fungsi DPRD dengan hanya memahami makna Tupoksi per Komisi. Dalam konteks ini ia menduga jangan-jangan anggota DPRD seperti ini belum tuntas memahami apa fungsi DPRD dalam sistem politik kenegaraan.

“Jika cara berpikir anggota DPRD seperti ini maka eksistensi lembaga akan rusak bahkan mati suri. Saya mengingatkan jika menjadi anggota DPRD hanya memahami Bab tentang Tupoksi Komisi, mending tidak usah jadi anggota DPRD,” tegasnya.

Lebih lanjut, Aziz menyatakan bahwa roh kekuatan DPRD sebagai lembaga legislatif itu ada di  pengawasan. Jika fungsi pengawasannya dihalang-halangi dengan dasar Tupoksi di Komisi, maka itu sama halnya merusak eksistensi lembaga pengawas.

“Jangan karena alasan Tupoksi Komisi anda melarang tupoksi pokok DPRD yakni fungsi pengawasan. Fungsi pengawasan inilah menjadi roh DPRD dan melekat secara utuh dalam tubuh DPRD,” jelasnya.

Menurut Aziz, jika tindakan Sidak dari Nurjaya Hi. Ibrahim dianggap menyalahi Tupoksi Komisi dan itu dijadikan sandaran dasar untuk menilai etis atau tidak, maka mending BK DPRD ini dibubarkan saja karena menghilangkan ekstensi lembaga pengawas.

BACA JUGA :  Kadinkes Kota Ternate Tolak Diwawancarai Soal Surat Pengunduran Diri Nurjaya 

“BK DPRD ini organ etis, jadi jangan dijadikan alat untuk melarang anggota melakukan pengawasan. Harusnya BK DPRD difungsikan untuk mengawasi para anggota yang selama ini cenderung tidak memfungsikan tugas pengawasan secara umum.”

“Jadi banyak hal yang lebih substansial yang harus dilakukan BK DPRD, untuk menilai perilaku para anggota DPRD. Jangan menilai hal yang justru itu menghilangkan eksistensi lembaga ini,” sambungnya menegaskan.

Dikatakan publik cenderung berharap  kepada DPRD, agar lebih memaksimalkan fungsi kontrol, karena cenderung terlihat fungsi pengawasan DPRD lemah di mata publik.

“Saya justru menilai sikap BK, jangan sampai justru lebih tidak etis dibanding apa yang dilakukan oleh Nurjaya Hi. Ibrahim selaku anggota DPRD dalam melakukan Sidak sebagai upaya ikhtiar melakukan tugas utama pengawasan,” pungkasnya. (**)

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Kota Ternate Kembali Raih Penghargaan Kota Sehat dengan Predikat Swasti Saba Wiwerda
Fraksi PKD DPRD Pulau Taliabu Soroti Isi Dokumen RPJMD
Sekda Kota Ternate Rabu Menyapa di Batang Dua
Ini Alasan Anggota Banggar DPRD Pulau Taliabu Tolak Bahas KAU-PPAS APBD 2026
4 Bulan Gaji Anggota Satpol-PP dan Damkar Taliabu Cair
Ketua PGRI Kota Ternate Kunjungi Pengurus yang Sedang Sakit: Doakan agar Cepat Sembuh
Puluhan Pelaku Usaha hingga Petugas Kebersihan di Ternate Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan
HUT PGRI Kota Ternate, Rizal Tegaskan Komitmen Perkuat SDM Guru

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 19:00 WIT

Kota Ternate Kembali Raih Penghargaan Kota Sehat dengan Predikat Swasti Saba Wiwerda

Kamis, 27 November 2025 - 19:13 WIT

Fraksi PKD DPRD Pulau Taliabu Soroti Isi Dokumen RPJMD

Selasa, 25 November 2025 - 23:23 WIT

Ini Alasan Anggota Banggar DPRD Pulau Taliabu Tolak Bahas KAU-PPAS APBD 2026

Selasa, 25 November 2025 - 22:51 WIT

4 Bulan Gaji Anggota Satpol-PP dan Damkar Taliabu Cair

Selasa, 25 November 2025 - 22:31 WIT

Ketua PGRI Kota Ternate Kunjungi Pengurus yang Sedang Sakit: Doakan agar Cepat Sembuh

Selasa, 25 November 2025 - 21:53 WIT

Puluhan Pelaku Usaha hingga Petugas Kebersihan di Ternate Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan

Selasa, 25 November 2025 - 21:24 WIT

HUT PGRI Kota Ternate, Rizal Tegaskan Komitmen Perkuat SDM Guru

Minggu, 16 November 2025 - 20:03 WIT

Didukung Kemenag dan Pemprov Malut, Muslimat NU Taliabu Gelar Qasidah Rebana 

Berita Terbaru

Juru Bicara Fraksi PKD DPRD Pulau Taliabu, Budiman L. Mayabubun saat menyerahkan rekomendasi ke pemerintah. Foto: Istimewa

Daerah

Fraksi PKD DPRD Pulau Taliabu Soroti Isi Dokumen RPJMD

Kamis, 27 Nov 2025 - 19:13 WIT

Kejari Pulau Taliabu Gelar Konferensi Pers Membantah Dugaan Oknum Jaksa Lakukan Pengutan Liar. (Rakyatmu)

Hukrim

Kajari Taliabu Bantah Isu Pejabat Kejari Pungli

Rabu, 26 Nov 2025 - 22:50 WIT