Warga Kulaba, Pemkot dan Pers “Bacarita” Dampak Ekonomi Geopark di Teras Rumah

- Wartawan

Senin, 6 Februari 2023 - 00:20 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana Diskusi Warga Kulaba Bersama Pemerintah Kota Ternate dan Pers (Rakyatmu)

Suasana Diskusi Warga Kulaba Bersama Pemerintah Kota Ternate dan Pers (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Warga Kelurahan Kulaba, Kecamatan Ternate Barat, Kota Ternate, Maluku Utara melakukan diskusi “Tego Majarita” atau duduk bercerita bersama Pemerintah Kota Ternate dan Pers dengan tema: “Apa sih, Dampak Ekonomi Geopark Nasional Batu Angus Bagi Warga Kulaba ? Untung atau Tidak Sama Sekali ?”.

Diskusi ini berlangsung di salah satu teras Rumah Warga RT 01 Kelurahan Kulaba pada Sabtu (4/2/2023). Sebagai pembicara dalam diskusi diantaranya, Kepala Bappelitbangda Kota Ternate Rizal Marsaoly, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Ternate Ikram Salim, Perwakilan Jurnalis Perempuan Yunita Kadir.

BACA JUGA :  Warga Kepulauan Sula yang Jatuh ke Laut Ditemukan Meninggal Dunia 

Rizal menyampaikan, salah satu warisan alami yang ada di Kota Ternate itu, mempunya keunikan tersendiri, baik itu geologis dan segi ekonomi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rizal menyebutkan, dalam waktu dekat, Batu Angus Kulaba akan ditetapkan sebagai Geopark Nasional. Pastinya, ada kucuran anggaran untuk pemberdayaan kawasan Geopark. Lanjut dia, ini menjadi dapak positif bagi warga Kulaba terutama pelaku UMKM.

“Apabila ini jadi, kami pemerintah tidak pakai orang dari luar kelurahan, tapi orang Kulaba lah yang berjualan di dalam kawasan. Nanti pemerintah yang atur mekanismenya nanti.”

BACA JUGA :  Kunker di Pulau Taliabu, Pangdam Pattimura Disambut Tarian Cakalele

“Yang penting warga juga mendukung penuh program-program Pemerintah, agar ini bisa menguntungkan bagi masyarakat dan Daerah,” sambungnya.

Rizal bilang, Pemerintah Kota Ternate akan mendapatkan anggaran melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2023 sekitar Rp 22 Miliar, untuk membangun 21 lapak kuliner di Batu Angus.

Menurut Mantan Kepala Dinas Pariwisata itu, sejumlah lapak yang akan dibangun, tetap ditempati oleh Warga Kulaba, dan tidak dikenakan pajak.

“Kami selaku Pemerintah sangat mendukung para pelaku UMKM, khususnya warga kulaba, karena penataan batu angus diprioritas orang Kulaba,” terangnya.

Berita Terkait

Ghifari Bopeng Serap Aspirasi warga Soal Drainase hingga Kelangkaan Minyak Tanah
DP3A Kepulauan Sula Bakal Bentuk Satgas PPA dan FAD Tekan Kekerasan Perempuan dan Anak
Kuota CHJ Kepulauan Sula 2025 Sebanyak 105 Orang
DPRD Pulau Taliabu Minta Pemda Segera Bahas Juknis Makan Gratis
DPRD Pulau Taliabu Gelar RDP Bahas DBH
38 Pedagang Siap Dipindahkan di Kawasan Pusat Kuliner Kota Rempah
684 peserta Lulus Seleksi PPPK di Pulau Taliabu
Pemkab Pulau Taliabu Target PAD 2025 Sebesar Rp 39 Miliar

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 13:56 WIT

Ghifari Bopeng Serap Aspirasi warga Soal Drainase hingga Kelangkaan Minyak Tanah

Selasa, 14 Januari 2025 - 12:35 WIT

DP3A Kepulauan Sula Bakal Bentuk Satgas PPA dan FAD Tekan Kekerasan Perempuan dan Anak

Senin, 13 Januari 2025 - 15:22 WIT

Kuota CHJ Kepulauan Sula 2025 Sebanyak 105 Orang

Kamis, 9 Januari 2025 - 22:38 WIT

DPRD Pulau Taliabu Gelar RDP Bahas DBH

Kamis, 9 Januari 2025 - 18:48 WIT

38 Pedagang Siap Dipindahkan di Kawasan Pusat Kuliner Kota Rempah

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:14 WIT

684 peserta Lulus Seleksi PPPK di Pulau Taliabu

Rabu, 8 Januari 2025 - 23:08 WIT

Pemkab Pulau Taliabu Target PAD 2025 Sebesar Rp 39 Miliar

Rabu, 8 Januari 2025 - 22:58 WIT

7 Desa di Pulau Taliabu Perjuangkan Pemakaran Kecamatan Baru, Ini Respon Bupati

Berita Terbaru

Kepala Kemenag Kabupaten Kepulauan Sula. Dok; Rakyatmu/Istimewa

Daerah

Kuota CHJ Kepulauan Sula 2025 Sebanyak 105 Orang

Senin, 13 Jan 2025 - 15:22 WIT