DBH Perusahaan Tambang Maluku Utara Tidak Adil, Perwakilan Daerah Akan Suarakan di Pusat

- Wartawan

Rabu, 8 November 2023 - 11:06 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komite IV DPD RI Amang Syafrudin. (Rakyatmu)

Ketua Komite IV DPD RI Amang Syafrudin. (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia menyoroti Dana Bagi Hasil (DBH) pajak perusahaan tambang di Provinsi Maluku Utara. Hal ini terkait pembagian yang dianggap belum adil.

Persoalan ini diketahui ketika kunjungan kerja di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara belum lama ini. Ketua Komite IV DPD RI Amang Syafrudin menjelaskan, pihaknya akan mencari solusi terhadap permasalahan daerah dari hasil pemeriksaan BPK.

“Hasil pemeriksaan dari BPK ini tentu saja akan menjadi input buat kami, yang justru terpenting kami mencari solusi terutama memperjuangkan di pusat,” katanya kepada Rakyatmu.com pada Rabu (8/11/2023).

Amang mengatakan, daerah harus berani mendorong agar DBH atau dana transfer bisa terbagi secara adil sesuai dengan porsi masing–masing, sehingga jangan hanya dijanjikan konglomerat tambang.

“Maka daerah harus berdaya dan berani menagih. Kami selalu mendorong dana transfer di daerah itu cukup ditingkatkan dari tahun ke tahun. Masukan dari BPK juga menjadi catatan penting bahwa dana transfer di daerah bisa efektif, jika ada perbaikan di daerah itu sendiri,” ungkapnya.

“Pembagian hasilnya harus jelas, karena jangan sampai hanya dijanjikan oleh para konglomerat atau oligarki dalam bidang pertambangan. Harus dipastikan supaya jangan sampai antara PAD yang bersumber dari pajak atau DBH pertambangan hanya isapan jempol saja, atau kecil sekali,” sambung dia.

BACA JUGA :  Dianggap Kepentingan Politik, FP2G Ultimatum Sesepuh Terkait Pemekaran Gane Raya

Amang menuturkan, daerah penghasil tambang berskala besar di Maluku Utara, akan menjadi fokus DPD untuk menyuarakan di Kemenkeu supaya DBH–nya juga harus diprioritaskan.

“Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Halmahera Timur hasilnya besar. Karena itu bagian dari kekayaan yang luar biasa, kasiang rakyat kita di sini, DBH daerah ini sangat besar untuk cukup membiayai daerah ini,” pungkasnya. (**)

Penulis : Haerudin Muhammad

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

DWP Dispora Kepulauan Sula Salurkan Buku Yasin ke Majelis Taklim Nur Awalin
Pemda Kepulauan Sula Ajukan Penambahan Jadwal Penerbangan Sanana–Ternate
Pemda Kepulauan Sula Bahas Batas Desa Mangon dan Man Gega
Mahasiswa Poltekkes Yogyakarta Soroti Kerusakan Lingkungan Akibat Tambang Nikel di Maluku Utara
Di Kepulauan Sula Selain Banjir, Air PDAM juga Mati 1 Bulan
Jadi Pemateri di Unkhair Ternate, Rizal Marsaoly Urai Tahapan Perencanaan hingga Isu Strategis Membangun Kota Ternate
Dua Nelayan Asal Bitung Dilaporkan Hilang di Halmahera Utara
Temui Pengurus, Kadinkes Kota Ternate Komitmen Dukung Program DWP UP

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 23:21 WIT

DWP Dispora Kepulauan Sula Salurkan Buku Yasin ke Majelis Taklim Nur Awalin

Sabtu, 12 Juli 2025 - 23:13 WIT

Pemda Kepulauan Sula Ajukan Penambahan Jadwal Penerbangan Sanana–Ternate

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:35 WIT

Pemda Kepulauan Sula Bahas Batas Desa Mangon dan Man Gega

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:08 WIT

Mahasiswa Poltekkes Yogyakarta Soroti Kerusakan Lingkungan Akibat Tambang Nikel di Maluku Utara

Rabu, 9 Juli 2025 - 12:25 WIT

Di Kepulauan Sula Selain Banjir, Air PDAM juga Mati 1 Bulan

Selasa, 8 Juli 2025 - 17:38 WIT

Jadi Pemateri di Unkhair Ternate, Rizal Marsaoly Urai Tahapan Perencanaan hingga Isu Strategis Membangun Kota Ternate

Selasa, 8 Juli 2025 - 12:51 WIT

Dua Nelayan Asal Bitung Dilaporkan Hilang di Halmahera Utara

Sabtu, 5 Juli 2025 - 17:16 WIT

Temui Pengurus, Kadinkes Kota Ternate Komitmen Dukung Program DWP UP

Berita Terbaru

Ruang Menulis

Tambang dan Sejuta Penderitaan

Kamis, 10 Jul 2025 - 14:10 WIT