RAKYATMU.COM – Media ternama Indonesia, Kompas.com dalam program podcast Nusa Raya menghadirkan Bupati Halmahera Selatan, Bassam Kasuba untuk memaparkan berbagai potensi pariwisata di daerah yang dinakhodainya.
Selain wisata alam yang disinggung dalam podcast, tak lupa juga dijelaskan bahwa Halmahera Selatan pun memiliki beragam wisata budaya yang sampai saat ini masih terawat dengan baik, salah satunya festival Marabose.
“Kesempatan ini saya berbicara tentang potensi wisata alam dan budaya yang hingga kini tetap dipertahankan oleh masyarakat Halmahera Selatan agar wisatawan regional maupun internasional tahu bahwa daerah kita kaya akan hal itu,” kata Bassam usai podcast pada Selasa (23/4/2024).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia mengatakan, ada banyak spot wisata alam yang layak dipromosikan secara luas, karena bakal mendatangkan pendapatan daerah yang nantinya diperuntukan pembangunan daerah ke depan.
“Ada wisata alam yakni Pulau Widi, Nusara, Pulau Tawale, air panas desa Tawa Bacan Timur serta masih banyak lagi. Hampir semua Pulau di Halmahera Selatan memiliki potensi wisata alam,” ujarnya.
Dia menyampaikan, wisaya budaya festival Marabose yang akan digelar pada Juli 2024 itu, sejauh ini sudah ada persiapan dari panitia. Pihaknya berharap menjadikan festival Marabose sebagai event nasional dan bial perlu berkolaborasi dengan media Kompas.com.
“Saya berharap semua potensi pariwisata bisa kita gali dan pada event nanti berkolaborasi dengan Kompas.com untuk mengembangkan potensi daerah, termasuk festival Marabose yang akan diselenggarakan Juli mendatang,” pintanya.
Selain itu, wisata budaya didorong agar bisa berkembang dengan mengajak seluruh komunitas untuk bisa terlibat dalam pengembangan wisata ke depan.
“Targetnya festival Marabose bisa berdampak positif bagi Halmahera Selatan dalam hal pengambangan potensi pariwisita yang sudah digagas,” pungkasnya.
Perlu diketahui, Bassam Kasuba tiba di kantor Kompas Gramedia pada pukul 14.00 WIB, yang didampingi Kadis Pariwisata Ali Dano Hasan, Kepala Diskominfo Setogo, Kepala Bappeda Muhammad Nur dan Kabag Protokoler. (**)
Penulis : Haerudin
Editor : Dirman Umanailo