AJI Ternate Akan Menyurati Mabes TNI AL soal Penganiayaan Jurnalis di Halmahera Selatan 

- Wartawan

Jumat, 29 Maret 2024 - 13:43 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penganiayaan Seorang Jurnalis oleh Tiga TNI AL di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. (Ilustrasi Netizen/Rakyatmu)

Penganiayaan Seorang Jurnalis oleh Tiga TNI AL di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. (Ilustrasi Netizen/Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Ternate akan menyurati Mabes TNI Angkatan Laut (AL) terkait dugaan penganiayaan yang dilakukan dua oknum anggota TNI terhadap seorang jurnalis media online di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.

“Kami akan menyurat ke Mabes TNI Angkatan Laut yang bertempat di Jakarta Timur, karena dilihat dari kebebasan persnya,” kata Ketua AJI Ternate Ikram Salim ketika ikut hadir dalam konferensi pers di Lanal Ternate pada Jumat (29/3/2024).

Menurutnya, kejadian yang dialami jurnalis bernama Sugandi itu, tingkat advokasinya akan diperluas di seluruh AJI di Indonesia, karena ada upaya menghalangi kerja-kerja jurnalistik oleh oknum anggota TNI tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kasus ini kami tidak hanya melakukan advokasi di tingkat Ternate saja tetapi bersifat nasional. Tindakan ini bukan hanya penganiayaan semata tapi semacam upaya untuk menghalangi-halangi kerja jurnalistik,” jelasnya.

BACA JUGA :  Kepala Kejati Malut Resmikan Gedung Baru Kejari Pulau Taliabu

Jurnalis, kata Ikram, punya aturan sendiri dan ditugaskan untuk menjaga demokrasi dari instrumen negara, sehingga harapannya oknum yang diperiksa atas perbuatannya itu agar disampaikan ke publik perkembangan sudah sejauh mana.

“Hal-hal seperti ini memang menjadi konsentrasi kami. Kami berharap komandan Lanal Ternate juga memberikan laporan perkembangan perkaranya agar kami juga menyampaikan ke AJI Indonesia,” pintanya.

Sementara, Komandan Lanal Ternate Kolonel Ridwan Azis mengecam atas aksi penganiayaan yang dilakukan oleh dua anggota TNI AL tersebut. Ia pun segera bertemu dengan korban dan pihak keluarga untuk meminta maaf dan selanjutnya membantu biaya proses pengobatan akibat luka dan cedera yang dialami.

BACA JUGA :  Uji Kompetensi JPTP dan Sekda Kota Ternate Mengarah pada Rotasi Mutasi 

“Penganiayaan ini memang sama-sama tidak kita terima, sehingga saya usahakan hati ini juga bertemu langsung korban dan keluarganya untuk meminta maaf dan membantu proses pengobatan korban,” bebernya.

Ridwan mengungkapkan kejadian seperti yang dialami Sugandi tidak akan terulang lagi, jika kedapatan ada personel yang mencoba melakukannya maka akan ditindak tegas untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya dihadapan hukum yang berlaku.

“Ke depan saya akan tekankan dan tindak tegas lagi seluruh prajurit angkatan laut yang ada bawah wilayah Lanal Ternate terutama komandan pos. Sementara terkonfirmasi ada dua orang anggota dan tidak langsung diberikan hukuman tetapi tentu kita lihat perannya,” pungkasnya. (**)

Penulis : Haerudin Muhammad

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

DPRD Kepsul Tuding Polres Intervensi Kasus Dugaan Pemerkosaan Libatkan Oknum Anggota Dewan
174 Termasuk Napi Korupsi di Lapas Ternate Diusulkan Terima Remisi
Jual Miras, Pemuda 28 Tahun di Ternate Ditangkap Polisi
Pengadilan Ternate Eksekusi Pengosongan Toko Golden Bakery
Berkas Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polda Malut Dipertanyakan
Kasus Dugaan Pemerkosaan di Kepsul, Polisi: Pemanggilan Harus ada Persetujuan BK DPRD
Diduga Perkosa, Oknum Anggota DPRD Kepulauan Sula Belum Diperiksa Polisi
POM Diminta Segera Tetapkan Oknum TNI Sebagai Tersangka

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:12 WIT

DPRD Kepsul Tuding Polres Intervensi Kasus Dugaan Pemerkosaan Libatkan Oknum Anggota Dewan

Rabu, 30 Juli 2025 - 19:03 WIT

174 Termasuk Napi Korupsi di Lapas Ternate Diusulkan Terima Remisi

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:54 WIT

Pengadilan Ternate Eksekusi Pengosongan Toko Golden Bakery

Selasa, 29 Juli 2025 - 12:55 WIT

Berkas Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polda Malut Dipertanyakan

Senin, 28 Juli 2025 - 20:46 WIT

Kasus Dugaan Pemerkosaan di Kepsul, Polisi: Pemanggilan Harus ada Persetujuan BK DPRD

Senin, 28 Juli 2025 - 19:44 WIT

Diduga Perkosa, Oknum Anggota DPRD Kepulauan Sula Belum Diperiksa Polisi

Senin, 28 Juli 2025 - 16:06 WIT

POM Diminta Segera Tetapkan Oknum TNI Sebagai Tersangka

Kamis, 24 Juli 2025 - 11:48 WIT

Jual Miras, Seorang IRT di Ternate Diringkus Polisi

Berita Terbaru