Nurjaya mengatakan, bawang merah yang dikirim mengalami susut bobot sekalipun sudah melakukan perawatan secara maksimal di tempat penyimpanan maka hal itu juga harus dipikirkan oleh supplier, sebab kalau dihitung-hitung biayanya juga cukup lumayan.
“Tidak ada perjanjian tanggung susut dan busuk, gudang, perawatan dan membersihkan kulit bawang serta upah buruh. Padahal satu karung isinya 20-25 kilogram maka seminggu bisa susut mencapai 1 kilogram, dan saya transfer uang itu sesuai yang disepakati,” bebernya.
Selain itu, kontainer kedua itu bersamaan dengan bawang putih dengan harga Rp 89 juta. Semua bawang habis terjual di bulan September 2023, sehingga susutnya sudah pasti banyak dan ditambah lagi menyewa orang untuk melakukan pembersihan kulit bawang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bulan September baru habis dijual berarti satu karung itu susutnya ada 8 kilogram, belum lagi saya sewa orang untuk bersihkan kulit bawang yang per kilogramnya dihargai Rp 2000, otomatis Darwanto terima harga sortir Rp 28.000 bukan di atas itu,” imbuhnya. (**)
Penulis : Haerudin Muhammad
Editor : Diman Umanailo
Halaman : 1 2