RAKYATMU.COM – Pemerintah Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara menyerahkan lahan kubur seluas 1,5 Hektar kepada Warga Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan. Penyerahan tersebut diberikan langsung oleh Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman pada Jumat (6/10/2023).
Ketua LPM Kelurahan Fitu Rusli Ahe menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota yang telah menyerahkan lahan seluas 1,5 hektar kepada warga Kelurahan Fitu sebagai lahan kuburan.
“Terima kasih pak Wali yang dengan itikad baik dan ikhlas memberikan apa yang jadi keinginan kami,” kata Rusli.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menyebutkan, permintaan Wali Kota, bahwa lahan kuburan bukan saja untuk Kelurahan Fitu melainkan untuk semua orang.
Sementara itu, Imam Masjid Raudlatul Mustarsyidin Kelurahan Fitu Mudin M. Bakar mengatakan, perjuangannya bersama warga Kelurahan Fitu sudah bisa terobati, karena perjuangan untuk mendapat lahan kuburan dilakukan sejak tahun 2010 lalu.
“Sampai pada Jumat tadi upaya warga itu akhirnya bisa membuahkan hasil setelah Wali Kota Ternate menyerahkan lahan milik Pemkot Ternate seluas 1,5 hektar untuk lokasi kuburan Warga Fitu.”
“Jadi lahan kuburan ini nantinya bisa juga dimanfaatkan warga lain diluar Fitu yang meninggal dan terkendala lahan kuburan, kami siap untuk dimakamkan disini,” terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman menyampaikan, lahan kubur ini demi kepentingan masyarakat dan pemerintah. Karena tugas pemerintah untuk mengurus Warga sejak masih dalam kandungan hingga meninggal.
Ia sangat memahami problem tanah kuburan, karena dirinya juga sebagai Ketua Yayasan Tanah Wakaf Masjid An Nur Makasar Timur, sehingga lahan pekuburan sangat penting untuk jadi perhatian.
“Lahan kubur itu sangat penting, karena kita semua suatu kali saat akan sampai di tanah pekuburan tersebut, jadi tanah kuburan itu bukan hanya kepentingan saja tapi juga kebutuhan,” tandasnya.
Ia berharap, lahan pekuburan di Fitu tersebut dapat digunakan sebaik mungkin oleh warga, dimana dengan lahan seluas 1,5 hektar ini bisa juga digunakan oleh warga muslim di luar Kelurahan Fitu.
Pemkot sendiri, kata Wali Kota, akan membentuk UPT Pengelola Lahan Pekuburan yang bertugas untuk mengatur pekuburan.
Ia juga mengingatkan, saat ini sudah mulai memasuki tahun politik. Maka ia mengimbau kepada warga untuk memperkuat ukhuwah dan persatuan, dan jadikan perbedaan sebagai sebuah kekuatan untuk terus mempersatukan warga dalam bingkai NKRI. (**)
Editor : Diman Umanailo