“Seorang pelaut tak bisa merubah cuaca laut maupun arah angin. Tapi bersama Mismina Ali Umacina mari kita wujudkan perubahan”
RAKYATMU.COM – Masmina Ali Umacina berhasil merebut satu kursi Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sula Periode 2024-2029 di Daerah Pemilihan IV. Perempuan asal Desa Wailoba dengan nama sapaan Mina itu sebelumnya adalah kapten kapal di perairan Jakarta.
Meskipun menjadi seorang kapten kapal dan terpilih sebagai anggota legislatif. Namun perjalanan Mina penuh dengan lika-liku. Perempuan kelahiran 1990 ini, meninggalkan kampung halaman sejak tahun 2000 setelah lulus sekolah dasar, untuk melanjutkan pendidikan di SMP Kota Bitung.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Setelah tiga tahun, Mina pun lanjut ke SMK Pelayaran Kota Bitung dan lulus di Tahun 2008. Kecintaannya di dunia pelayaran, dia pun berlayar di perairan Jakarta selama enam bulan, Kota Surabaya dan terakhir di Kota Sorong.
Sebab mendapatkan gelar kapten harus melalui beberapa tahapan yakni juru mudi, kemudian naik menjadi mualim III, II dan I hingga mendapat gelar kapten. Semangatnya ini, demi membanggakan orang tuanya. Sebab pendapatan orang tuanya tidak seberapa dikala itu.
“Selama proses peningkatan status pelayaran saya pernah alami kisah yang sangat menyedihkan. Dalam seminggu saya pernah makan nasi dengan garam dan makan tahu isi. Intinya waktu itu saya tidak bisa bayangkan,” ucapnya kepada reporter Rakyatmu.com, Sabtu (9/3/2024).

“Selama di kapal saya pernah alami masa sulit pada tahun 2011, lantaran kapal hilang kendali lalu terombang-ambing selama seminggu diantara Laut Banjarmasin dan Jakarta. Dan akhirnya kami terdampar di Pulau Mandalika dengan selamat,” ceritanya.
Motivasi Jadi Anggota DPRD
Terlepas dari cerita perjuangannya di kapal, perempuan penantang badai itu, termotivasi untuk calon sebagai anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sula. Dia pun pulang di tempat kelahirannya Desa Wailoba dan mengikuti kontestasi politik Tahun 2024.
Di kampung halamannya, dia pun menjadi orang yang disenangi oleh masyarakat dan mendapat dukungan dari warga wailoba dan beberapa desa lain khususnya di Dapil IV.
Setelah pemilihan 14 Februari 2024, Mina mencatat sejarah baru di kampungnya bahwa anak Wailoba yang biasa disebut orang kadai itu bisa merebut satu kursi di parlemen.
Dia berjanji, akan mendorong akses jalan di pemerintah setelah dirinya dilantik sebagai anggota dewan, karena selama 24 tahun meninggalkan kampung, masyarakat belum menikmati banyak hal diera globalisasi saat ini.
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada seluruh masyarakat Pulau Mangoli khusus masyarakat Dapil IV. Dan lebih khusus kepada tim terbaik saya dari Desa Wailoba sampai Desa Waisum. Kemudian keluarga besar saya yang sudah membantu dengan penuh ikhlas hingga pada akhirnya Allah SWT telah merestuinya sampai pada titik akhir,” terangnya. (**)
Penulis : Karman Samuda
Editor : Diman Umanailo