Taufik Madjid Maju Pilgub Malut Tergantung Parpol: Ditinggalkan PKB Tidak Masalah

- Wartawan

Minggu, 4 Agustus 2024 - 14:46 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Taufik Madjid Bersama Relawan Transformasi Malut di Kota Ternate. (Rakyatmu)

Taufik Madjid Bersama Relawan Transformasi Malut di Kota Ternate. (Rakyatmu)

“Saya tidak masalah ditinggalkan partai, asalkan jangan anak-anak muda Maluku Utara”

RAKYATMU.COM – Sekretaris Jendral (Sekjen) Kementrian Desa (Kemendes) Taufik Madjid tetap konsisten bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Maluku Utara (Malut) pada 27 November 2024 mendatang. Namun konsisten Taufik Madjid tergantung Partai Politik (Parpol) yang ingin mencalonkannya sebagai kosong satu maupun Wakil Gubernur.

“Saya masih konsisten maju di Pilgub Malut sebagai Calon Gubernur, untuk maju sebagai Wakil Gubernur sejauh ini belum ada pembicaraan dari partai,” kata Taufik Madjid usai dialog interaktif di Cafe Rotasi, Kota Ternate pada Sabtu (3/8/2024) malam.

Sejauh ini, Taufik sudah membangun komunikasi dengan sejumlah Parpol sebagai bakal calon Gubernur dan bukan Wakil Gubernur. Bahkan dia juga mendapatkan surat tugas dari PAN dan PKB. 

“Saya mendaftar di sejumlah partai, antaranya Demokrat, PAN, PKB dan NasDem. PAN dan PKB telah mengeluarkan surat tugas,” tuturnya.

Dua partai yang sudah memberikan surat tugas ini, dia berharap dalam waktu dekat bisa mendapatkan rekomendasi dalam bentuk B.1-KWK. Namun harapan ini, lanjut dia tergantung dari partai politik yang ingin mengusungnya di Pilgub 2024.

BACA JUGA :  Fahri Hamzah Dukung Prabowo, Gelora Maluku Utara: Baru Pernyataan Pribadi

“Saya sudah bangun komunikasi baik, tetapi untuk rekomendasi tergantung dari Partai Politik,” ucapnya.

Taufik yang juga kader Nahdlatul Ulama (NU) ini menyebutkan, apabila ada lagi kader NU bertarung di Pilgub, baginya tidak menjadi persoalan karena itu adalah hak demokrasi semua orang.

“NU bukan hanya di PKB, partai lain secara nasional juga ada banyak orang NU, jadi NU tidak mendukung juga tidak menjadi masalah,” tuturnya.

Baca Halaman Selanjutnya…

Penulis : Reswandi

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Tolak TPS Khusus, PT IWIP Halmahera Tengah Terancam Sanksi Pidana
PT IWIP Menolak TPS Khusus di Pilkada Maluku Utara
Survei Pilwako Ternate, Santrani-Bustamin Beda Tipis dengan Tauhid-Nasri
PT IWIP Diduga Larang Pekerja Salurkan Hak Pilih di Pilkada Maluku Utara
Bawaslu Maluku Utara Ajak Mahasiswa Berperan Aktif Awasi Pilkada 2024
Pekerja PT IWIP Berpotensi Tak Bisa Coblos di Pilkada Maluku Utara
Tim Pemenang Elang-Rahim Weda Timur Terbentuk: Kalian Ujung Tombak Perjuangan  
Basri Salama Respon Soal Politik Identitas Hingga Singgung Kapasitas Benny Laos

Berita Terkait

Rabu, 18 September 2024 - 21:13 WIT

Tolak TPS Khusus, PT IWIP Halmahera Tengah Terancam Sanksi Pidana

Rabu, 18 September 2024 - 01:47 WIT

PT IWIP Menolak TPS Khusus di Pilkada Maluku Utara

Selasa, 17 September 2024 - 18:02 WIT

Survei Pilwako Ternate, Santrani-Bustamin Beda Tipis dengan Tauhid-Nasri

Selasa, 17 September 2024 - 08:56 WIT

PT IWIP Diduga Larang Pekerja Salurkan Hak Pilih di Pilkada Maluku Utara

Senin, 16 September 2024 - 19:49 WIT

Bawaslu Maluku Utara Ajak Mahasiswa Berperan Aktif Awasi Pilkada 2024

Senin, 16 September 2024 - 19:02 WIT

Pekerja PT IWIP Berpotensi Tak Bisa Coblos di Pilkada Maluku Utara

Senin, 16 September 2024 - 17:37 WIT

Tim Pemenang Elang-Rahim Weda Timur Terbentuk: Kalian Ujung Tombak Perjuangan  

Minggu, 15 September 2024 - 21:17 WIT

Basri Salama Respon Soal Politik Identitas Hingga Singgung Kapasitas Benny Laos

Berita Terbaru

Logo PT IWIP Halmahera Tengah. (Istimewa/Rakyatmu)

Ekopol

PT IWIP Menolak TPS Khusus di Pilkada Maluku Utara

Rabu, 18 Sep 2024 - 01:47 WIT