Ratusan Nakes Datangi Rumdis Gubernur, Minta Bayar TPP dan Periksa Tiga Dewas RSUD CB Ternate

- Wartawan

Kamis, 19 Januari 2023 - 15:48 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tenaga Kesehatan Menduduki Kediaman Gubernur Maluku Utara untuk Menagih Janji Gubernur Abdul Gani Kasuba (Rakyatmu)

Tenaga Kesehatan Menduduki Kediaman Gubernur Maluku Utara untuk Menagih Janji Gubernur Abdul Gani Kasuba (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Ratusan Tenaga Kesehatan (Nakes) RSUD Chasan Boesoerie (CB) Ternate kemabli mendatangi Rumah Dinas Gubernur Maluku Utara, Kelurahan Tanah Raja, Kota Ternate, untuk menagih janji Gubernur Abdul Gani Kasuba terkait penunggakan pembayaran tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) selama 15 Bulan.

Bahkan sebagian dari mereka juga menunggu kedatangan orang nomor satu di Maluku Utara di Bandara Sultan Babullah Ternate pada Kamis (19/1/2023) dini hari. Namun dikabarkan Gubernur masih berada di Jakarta. Massa pun kembali ke Rumah Dinas, dan bergabung bersama massa aksi lain.

Pantauan Rakyatumu.com di Rumah Dinas (Rumdis) terdapat sejumlah Nakes yang membawa tikar gulung untuk tidur dan duduk di depan Rumdis, serta membentangkan spanduk bertuliskan;

“Pemerintah Provinsi Maluku Utara diminta segera membayar TPP Nakes selama 15 bulan. Mendesak KPK segera menangkap dan mengadili Gubernur Maluku Utara atas perkara TPP. Mendesak  Mendagri segara copot Sekretaris Provinsi Maluku Utara Samsuddin Abdul Kadir”.

Namun kedatangan Nakes ke Rumah Dinas pun tidak dihiraukan oleh Pemerintah Provinsi Maluku Utara hingga massa aksi membubarkan diri.

Koordinator RSUD Chasan Boesoerie Zainal Ilyas saat dikonfirmasi mengatakan, ratusan tenaga kesehatan yang tergabung dalam Nakes Menggugat akan kembali lagi di kediaman Gubernur hingga dilakukan pembayaran.

BACA JUGA :  HAJAT 773 Diluncurkan Bersamaan dengan Peresmian Pantai Falajawa 

Zainal Ilyas yang juga sebagai Ketua Lembaga Pengawasan dan Pemberantas Tindak Pidana Korupsi (LPP-Tipikor) Maluku Utara itu menyampaikan, mewakili tenaga kesehatan, mendesak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara segera memanggil dan memeriksa tiga Dewan Pengawasan RSUD CB Ternate.

Tiga Dewan pengawas (Dewas) ini diantantaranya, Sekretaris Provinsi Maluku Utara Samsuddin Abdul Kadir, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Ahmad Purbaya, serta Kepala Dinas Kesehatan Maluku Utara Idhar Sidi Umar.

“Jadi besok itu selain bertemu Guberbur, kami juga menggelar aksi di Kejati,” pungkasnya.

Berita Terkait

Mantan Kepala Bappeda Taliabu Akui Tidak Terlibat dalam Perencanaan Pinjaman Daerah
Sejumlah Proyek di Pulau Taliabu Mendahului Tender
Pemkab Kepulauan Sula Rakor Bersama BPBPK Bahas RC  Bidang Cipta Karya
Pinjaman Pemda Pulau Taliabu Rp115 Miliar Tanpa Perda
PT Wika Diduga Melanggar Aturan Terkait Proyek Pembangunan RSUD Bobong
Besok, Mantan Pimpinan dan Banggar DPRD Taliabu Dipanggil Pansus Pinjaman
Bupati dan Wakil Tidak Hadir Paripurna APBD-P Pulau Taliabu, Fraksi PKD ‘Walk Out’
Sejumlah Lapak di Kota Ternate Hangus Terbakar

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:53 WIT

Mantan Kepala Bappeda Taliabu Akui Tidak Terlibat dalam Perencanaan Pinjaman Daerah

Kamis, 2 Oktober 2025 - 08:14 WIT

Pemkab Kepulauan Sula Rakor Bersama BPBPK Bahas RC  Bidang Cipta Karya

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:22 WIT

Pinjaman Pemda Pulau Taliabu Rp115 Miliar Tanpa Perda

Selasa, 30 September 2025 - 23:40 WIT

PT Wika Diduga Melanggar Aturan Terkait Proyek Pembangunan RSUD Bobong

Selasa, 30 September 2025 - 19:22 WIT

Besok, Mantan Pimpinan dan Banggar DPRD Taliabu Dipanggil Pansus Pinjaman

Selasa, 30 September 2025 - 18:57 WIT

Bupati dan Wakil Tidak Hadir Paripurna APBD-P Pulau Taliabu, Fraksi PKD ‘Walk Out’

Selasa, 30 September 2025 - 11:39 WIT

Sejumlah Lapak di Kota Ternate Hangus Terbakar

Senin, 29 September 2025 - 19:32 WIT

Pemkab Pulau Taliabu Luncurkan Program MBG di SD Inpres Bobong

Berita Terbaru

Ilustrasi. (Istimewa)

Hukrim

Nama Jaksa Tercoreng dalam Kasus BTT Kepulauan Sula 

Minggu, 5 Okt 2025 - 17:34 WIT