RAKYATMU.COM – Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, bahwa kasus penderita HIV AIDS dari Januari hingga Bulan Juni 2023 mengalami penambahan kasus sebanyak 54 orang dan meninggal dunia 17 orang. Sementara secara kumulatif dari Tahun 2007 hingga Juni 2023 mencapai 841 kasus.
Kemudian, distribusi kasus HIV AIDS berdasarkan pada status pengobatan ON ARV (Antiretroviral) sebanyak 338 kasus, gagal follow up sebanyak 36 kasus, belum ARV 18 kasus, meninggal 449 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate dr. Fathiyah Suma mengatakan, saat ini, pihaknya masih fokus pada pemberdayaan masyarakat di setiap kelurahan terkait penanggulangan HIV AIDS di Kota Ternate.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Meski begitu, ia menyadari penanggulangan HIV AIDS di Kota Ternate masih tinggi dan diskriminasi pada ODHIV (Orang Dengan HIV).
Ia menyebutkan, dalam rangka penanggulangan HIV AIDS pihaknya juga fokus pada penemuan kasus dan pengobatan.
“Jadi kita fokus pada penemuan dan pengobatan. Kemudian, dilakukan pengobatan seumur hidup dan dukungan psikososial serta pemberdayaan para ODHIV dalam upaya pencarian lapangan kerja,” tutur Fathiyah pada Selasa (12/12/2023).
Bahkan, ia menyebutkan, seluruh Puskesmas di Kota Ternate telah melaksanakan Layanan Kesehatan Berkesinambungan (LKB), sehingga dimana ODHIV ditemukan langsung diobati dan diikuti dengan pemantauan.
Selain itu ia menambahkan, Komisi Penanggulangan AIDS Kota Ternate juga bergiat melaksanakan koordinasi dengan OPD terkait dalam upaya penanggulangan HIV AIDS.
“Jadi bukan Dinas Kesehatan sendiri tetapi dengan Dinas Pendidikan, DPPKB, Dinas Sosial, Dinas Pariwisata dan TP-PKK terlibat dalam kegiatan sebagai upaya penanggulangan HIV AIDS,” ungkapnya.
‘Penanganan HIV AIDS ini, kami juga mendapatkan support alokasi anggaran baik melalui DAK Non Fisik maupun DAU dan Dana Hibah untuk KPA Kota Ternate,” katanya mengakhiri. (**)
Penulis : Haerudin Muhammad
Editor : Diman Umanailo