Musrembang Halmahera Selatan Menyorot 3 Aspek Pembangunan Berkelanjutan

- Wartawan

Kamis, 4 April 2024 - 20:45 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Musrembang Kabupaten Halmahera Selatan berbasis pembangunan infastruktur, lingkungan dan ekonomi. (Dok. Humas/Rakyatmu)

Musrembang Kabupaten Halmahera Selatan berbasis pembangunan infastruktur, lingkungan dan ekonomi. (Dok. Humas/Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara telah melakukan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) berbasis pendekatan teknokratis, partisipatif, politik, dan perpaduan antara bottom up dengan top down planning.

Dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) dan rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) akan menyasar aspek pembanguan infastruktur, ekonomi dan pelestarian lingkungan secara maksimal.

“Musrembang penting dalam merumuskan arah pembangunan daerah untuk periode yang akan datang, sehingga saya mengajak semua pihak jajaran agar bersama-sama merencanakan stratei inovatif dan berkelanjutan,” kata Bupati Halmahera Selatan, Bassam Kasuba pada Kamis (4/4/2024).

Ia mangatakan pembangunan saat ini yang menajdi konsentrasi ialah infastuktur, ekonomi dan lingkungan yang harus dijadikan konsensus untuk mencapai pembangunan yang baik.

“RPJPD dan RKPD merupakan bagian penting dalam perencanan pembangunan Halmahera Selatan ke depan dengan memperhatikan empat konsep yakni teknokratis, artisipatif, politik serta perpaduan antara bottom up dengan top down planning,” bebernya.

Ia menjelaskan, hasil keputusan akan berdasarkan nilai keadilan dan integritas, sehingga arah pembangunan yang direncanakan mempunyai konsep yang matang dan berkelanjutan.

BACA JUGA :  Gelar Bimtek Renstra PD RPJMD Kepulauan Sula, Wabup: Harus Selaras dengan Visi Pembangunan Daerah

“Musrembang tidak hanya sebagai formalitas, tetapi sebuah kesempatan untuk para pemangku kepentingan daerah yang merumuskan arah pembangunan.  Proses perencanaan pembangunan daerah berdasarkan partisipasi,” ungkapnya.

 Ia membeberkan, transparansi dalam proses pembangunan daerah menjadi tolak ukur bahwa perencanaan harus memperhatikan aspek yang menguntungkan masyarakat luas dan bukan kepentingan segilintir.

“Musrembang harus melibatkan semua pihak yang terkait, termasuk masyarakat. Proses perencanaan yang baik akan menghasilkan strategi pembangunan yang inovatif memiliki dampak positif bagi masyarakat,” pungkasnya. (**)

Penulis : Haerudin

Editor : Dirman Umanailo

Berita Terkait

115 Guru di Pulau Taliabu Ikut PPG Daerah Khusus
Anggaran Piket Satpol-PP Pulau Taliabu Capai Ratusan Juta
Fun Walk and Run Ramaikan Peluncuran Agenda HUT PGRI, HGN dan DWP Kota Ternate
Meriahkan HUT PGRI ke-80 dan HGN, Ini Kegiatan yang Disiapkan RM dan Pengurusnya
Sambut Hari Pahlawan Nasional 2025, Dinsos Kota Ternate Bersih-bersih di Makam Sultan Baabullah
Dinsos dan Baznas Ternate Kolaborasi Optimalisasi Pengumpulan Zis
3.536 PPPK Paruh Waktu di Kota Ternate Peroleh NIP, 48 Lainnya dalam Proses Verifikasi
Januari hingga Oktober 2025, Dinsos Kota Ternate Tangani 68 Kasus Anak dan 9 ODGJ

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 16:10 WIT

115 Guru di Pulau Taliabu Ikut PPG Daerah Khusus

Senin, 3 November 2025 - 16:03 WIT

Anggaran Piket Satpol-PP Pulau Taliabu Capai Ratusan Juta

Jumat, 31 Oktober 2025 - 21:07 WIT

Meriahkan HUT PGRI ke-80 dan HGN, Ini Kegiatan yang Disiapkan RM dan Pengurusnya

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:24 WIT

Sambut Hari Pahlawan Nasional 2025, Dinsos Kota Ternate Bersih-bersih di Makam Sultan Baabullah

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:43 WIT

Dinsos dan Baznas Ternate Kolaborasi Optimalisasi Pengumpulan Zis

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:56 WIT

3.536 PPPK Paruh Waktu di Kota Ternate Peroleh NIP, 48 Lainnya dalam Proses Verifikasi

Selasa, 28 Oktober 2025 - 19:12 WIT

Januari hingga Oktober 2025, Dinsos Kota Ternate Tangani 68 Kasus Anak dan 9 ODGJ

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:16 WIT

Bupati Pulau Taliabu Sering Hilang,  FTP Sarankan Ambil Cuti Agar Warga Tidak Panik 

Berita Terbaru

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pulau Taliabu, Haruna Masuku. (Rakyatmu)

Daerah

115 Guru di Pulau Taliabu Ikut PPG Daerah Khusus

Senin, 3 Nov 2025 - 16:10 WIT

Ilustrasi

Hukrim

Jenazah Laki-Laki Ditemukan Meninggal di Ternate

Senin, 3 Nov 2025 - 14:15 WIT