Puluhan Nakes RSUD CB Boikot Ruangan IGD, Tuntut Bayar TPP 15 Bulan

- Wartawan

Sabtu, 21 Januari 2023 - 12:05 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan Tenaga Kesehatan RSUD CB Ternate Boikot Ruang IGD

Ratusan Tenaga Kesehatan RSUD CB Ternate Boikot Ruang IGD

RAKYATMU.COM – Puluhan Tenaga Kesehatan (Nakes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesoirie Ternate, Maluku Utara pada Sabtu (21/1/2023) menduduki ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Aksi tersebut sama seperti sebelumnya, menuntut pihak Rumah Sakit segerarRa membayar Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) selama 15 bulan.

Pantauan Rakyatmu.com, aksi yang berlangsung di RSUD CB itu, para Nakes juga terlihat duduk di depan IGD beralaskan tikar yang mereka bawah. Bahkan mereka pun menempelkan sejumlah tuntutan di dinding dan kaca.

“Baronda di Jakarta bisa, bayar utang tara (tidak) bisa. Tempat perkumpulan perampok. Nurani Pemerintah Provinsi Malut telah mati, AGK pambafoya!. Pegawai Nakes berduka! Gubernur, Sekda dan DPRD berlibur di Jakarta,” tulis sejumlah tuntutan yang ditempelkan di ruangan IGD.

“Kami hanya butuh Gubernur datang menemui kami dan menandatangani kesepakatan pembayaran TPP selama 15 bulan diatas materai baru kami bubarkan diri,” kata beberapa Nakes yang ikut dalam aksi.

Meskipun begitu, Plh. Dirut RSUD Chasan Boesoirie Ternate Alwi Assagaf dan Kadis Kesehatan Provinsi Maluku Utara, Idhar Sidi Umar tidak mau berkomentar ketika ditanya sejumlah awak media.

BACA JUGA :  Nelayan Pulau Hiri Mulai Mandiri, Irwan Minta DKP Kota Ternate Mendata

Kedatangan mereka berdua hanya menyampaikan kepada Nakes bahwa pada Pukul 14.00 WIT dini hari, Sekretaris Daerah Provinsi Malut, Samsuddin A. Kadir akan datang menemui para Nakes.

Perlu diketahui, tunggakan pembayaran TPP selama 15 bulan dari 800 Nakes dimulai pada 2020 3 bulan, 2 bulan 2021 serta 10 bulan di 2022. Dengan kisaran Rp 2,2 Miliar/bulan maka totalnya menjadi Rp 47 Miliar yang harus dibayar oleh pihak Rumah Sakit.

Berita Terkait

Kejari Ternate Dukung Program Genting Wujudkan Generasi Emas
Ayo Jadi Orang Tua Asuh untuk Cegah Stunting di Kota Ternate
Yuk Dukung Program Genting untuk Generasi Sehat dan Kuat di Kota Ternate
Ketua PA Ternate Bersedia Jadi Orang Tua Asuh untuk 7 Baduta Berisiko Stunting
DPPKB Kota Ternate Kolaborasi Tekan Angka Stunting Lewat Program Genting
Perkuat Program Genting, DPPKB Ternate Audiensi dengan Wawali, Ketua PA dan Wakil Ketua DPRD
DPRD Pulau Taliabu Soroti Ruas Jalan Bobong-Dufo yang Belum Dikerjakan
Bupati Kepulauan Sula Remehkan Kualitas Putra Daerah di Pemerintahan

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 09:49 WIT

Kejari Ternate Dukung Program Genting Wujudkan Generasi Emas

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:33 WIT

Ayo Jadi Orang Tua Asuh untuk Cegah Stunting di Kota Ternate

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:19 WIT

Ketua PA Ternate Bersedia Jadi Orang Tua Asuh untuk 7 Baduta Berisiko Stunting

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:36 WIT

DPPKB Kota Ternate Kolaborasi Tekan Angka Stunting Lewat Program Genting

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:02 WIT

Perkuat Program Genting, DPPKB Ternate Audiensi dengan Wawali, Ketua PA dan Wakil Ketua DPRD

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 19:54 WIT

DPRD Pulau Taliabu Soroti Ruas Jalan Bobong-Dufo yang Belum Dikerjakan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:58 WIT

Bupati Kepulauan Sula Remehkan Kualitas Putra Daerah di Pemerintahan

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:24 WIT

Telaga Yonelo – Karst Bokimoruru Terancam, Warga Sagea Usir PT MAI

Berita Terbaru

Ruang Menulis

Citra Kejari Sula Dipertaruhkan dalam Kasus Korupsi BTT

Selasa, 21 Okt 2025 - 10:52 WIT