Perahu Terbalik, Ibu dan Dua Anak di Ternate Ditemukan Meninggal

- Wartawan

Minggu, 9 Februari 2025 - 12:06 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Ibu dan Dua Anaknya Meninggal Dunia Setelah Terbalik dengan Perahu di Kecamatan Batang Dua, Kota Ternate. (Istimewa)

Foto Ibu dan Dua Anaknya Meninggal Dunia Setelah Terbalik dengan Perahu di Kecamatan Batang Dua, Kota Ternate. (Istimewa)

RAKYATMU.COM – Seorang ibu rumah tangga (IRT) beserta dua anaknya yang masih berusia 2 tahun dan 9 bulan di Kecamatan Pulau Batang Dua, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara ditemukan meninggal dunia setelah terbalik dengan perahu akibat dihantam gelombang besar.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (8/2/2025) sekira pukul 10.00 WIT di perairan Pulau Tifure, Kecamatan Pulau Batang Dua yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, sementara seorang kepala keluarga berinsial SR (36) berhasil selamat.

Kapolres Ternate, AKBP Niko Irawan melalui Kasi Humas, AKP Umar Kombong saat dikonfirmasi menjelaskan, perahu tersebut dikemudikan oleh SR (36) yang membawa istri VK (28) serta dua anak yang masih berusia 2 tahun 9 bulan.

Keluarga ini sedang menyebrangi laut dengan tujuan mengantarkan makanan bagi pekerja kelapa, namun sekitar 10 menit setelah berlayar, perahu yang ditumpangi sekeluarga ini dihantam ombak besar sehingga akhirnya terbalik.

“Dalam kondisi panik, SR berusaha menyelamatkan istri dan kedua anaknya yang terbawa arus namun tak dapat dilakukan karena gelombang tinggi, karena suaminya tidak dapat membantu istri dan anaknya sehingga berenang menuju pantai pantai dan meminta bantuan warga sekitar,” ucapnya.

Umar mengungkapkan, seorang warga yang mendengar teriakannya SR segera memberitahu kepada warga lainnya sehingga pencarian segera dilakukan. Upaya pencarian melibatkan warga sert pemerintah Kelurahan Tifure dan beberapa saat kemudian korban ditemukan oleh nelayan dari Bitung.

BACA JUGA :  Ini Kerja-kerja Anggota DPRD Kota Ternate pada Masa Persidangan Tiga

Kata Umar, kebutulan nelayan asal Bitung itu tengah berlindung di Pulau Tifure sehingga menemukan ketiga korban tersebut. Korban itu ditemukan dalam kondisi terapung dan langsung dievakuasi oleh warga ke Puskesmas Pembantu (Pustu) Tifure.

“Ketiga korban yakni istri dan dua anak itu dinyatakan meninggal telah dunia. Atas nama Kapolres Ternate kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berlayar, terutama saat kondisi cuaca sedang buruk,” tandasnya. (**)

Editor : Redaktur

Berita Terkait

Mantan Kepala Bappeda Taliabu Akui Tidak Terlibat dalam Perencanaan Pinjaman Daerah
Sejumlah Proyek di Pulau Taliabu Mendahului Tender
Pemkab Kepulauan Sula Rakor Bersama BPBPK Bahas RC  Bidang Cipta Karya
Pinjaman Pemda Pulau Taliabu Rp115 Miliar Tanpa Perda
PT Wika Diduga Melanggar Aturan Terkait Proyek Pembangunan RSUD Bobong
Besok, Mantan Pimpinan dan Banggar DPRD Taliabu Dipanggil Pansus Pinjaman
Bupati dan Wakil Tidak Hadir Paripurna APBD-P Pulau Taliabu, Fraksi PKD ‘Walk Out’
Sejumlah Lapak di Kota Ternate Hangus Terbakar

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:53 WIT

Mantan Kepala Bappeda Taliabu Akui Tidak Terlibat dalam Perencanaan Pinjaman Daerah

Kamis, 2 Oktober 2025 - 08:14 WIT

Pemkab Kepulauan Sula Rakor Bersama BPBPK Bahas RC  Bidang Cipta Karya

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:22 WIT

Pinjaman Pemda Pulau Taliabu Rp115 Miliar Tanpa Perda

Selasa, 30 September 2025 - 23:40 WIT

PT Wika Diduga Melanggar Aturan Terkait Proyek Pembangunan RSUD Bobong

Selasa, 30 September 2025 - 19:22 WIT

Besok, Mantan Pimpinan dan Banggar DPRD Taliabu Dipanggil Pansus Pinjaman

Selasa, 30 September 2025 - 18:57 WIT

Bupati dan Wakil Tidak Hadir Paripurna APBD-P Pulau Taliabu, Fraksi PKD ‘Walk Out’

Selasa, 30 September 2025 - 11:39 WIT

Sejumlah Lapak di Kota Ternate Hangus Terbakar

Senin, 29 September 2025 - 19:32 WIT

Pemkab Pulau Taliabu Luncurkan Program MBG di SD Inpres Bobong

Berita Terbaru

Ilustrasi. (Istimewa)

Hukrim

Nama Jaksa Tercoreng dalam Kasus BTT Kepulauan Sula 

Minggu, 5 Okt 2025 - 17:34 WIT