Komisioner dan Pegawai Baznas Maluku Utara Belum Terima Gaji Sejak Dilantik

- Wartawan

Selasa, 30 April 2024 - 18:39 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pimpinan Baznas Provinsi Maluku Utara Drs. H. Badaruddin Gailea. (Rakyatmu)

Pimpinan Baznas Provinsi Maluku Utara Drs. H. Badaruddin Gailea. (Rakyatmu)

Keberadaan lembaga negara Baznas Maluku Utara ibarat pepatah hidup segan mati tak mau.

RAKYATMU.COM – Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) tidak menghiraukan gaji Komisioner dan pegawai Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Maluku Utara.

Mengapa tidak, semenjak Plt. Gubernur Maluku Utara M. Al Yasin Ali melantik komisioner Baznas pada 16 Februari 2024 hingga kini, lima komisioner dan 16 pegawai belum menerima gaji. Bahkan anggaran sosialisasi dan operasional ditanggung secara pribadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal ini membuat Pimpinan Baznas Provinsi Maluku Utara Drs. H. Badaruddin Gailea mengibaratkan bahwa keberadaan lembaga negara Baznas Maluku Utara ibarat pepatah ‘hidup segan mati tak mau’.

Menurut Badaruddin, Lembaga Negara yang diberikan kewenangan oleh negara untuk memakai Logo Garuda ini, berdasarkan UU No 23 Tahun 2011 di Maluku Utara tidak bisa berbuat apa-apa.

BACA JUGA :  Dinas PUPR Tidore dapat Kucuran DAK Rp 28,4 Miliar

“Padahal, amanah UU tersebut menyebutkan, lembaga ini dibiayai oleh daerah sesuai tingkatannya masing-masing,” kata Badaruddin saat dikonfirmasi rakyatmu.com pada Selasa (30/4/2024).

Badaruddin mengaku, sejak pelantikan tanggal 26 Februari 2024, Baznas belum dibiayai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara.

“Kegiatan kantor telah berjalan sejak pelantikan sampai saat ini namun selama itu pula masih memakai anggaran pribadi masing-masing komisioner dan pegawai yang ada,” ungkapnya.

Dia menyebutkan, kegiatan berupa sosialisasi dan penyaluran fidyah di masyarakat sudah dilakukan di beberapa tempat dan mustahik penerima fidyah.

“Jangankan gaji komisioner dan pegawai sedangkan operasional kantor pun belum ada. Kondisi ini membuat kinerja komisioner dan pegawai sangat menurun,” ucapnya.

BACA JUGA :  BPBJ Kota Ternate: Proyek Fisik Selesai Lelang Capai 90 Persen

Lebih lanjut, kata Badaruddin, bagaimana meningkatkan kesejahteraan orang-orang miskin di Maluku Utara? Sedangkan anggaran operasional kantor saja tidak ada.

“Apalagi gaji sampai sekarang belum ada tanda-tanda dari Pemprov melalui Biro Kesra yang mengatakan gaji akan ada dalam waktu dekat,” geramnya.

Olehnya itu, dia menegaskan kepada Pemprov lebih serius melaksanakan amanah dalam undang-undang dan Peraturan Daerah Provinsi tentang Baznas Provinsi Maluku Utara.

“BAZNAS ini jangan dilihat sebagai Ormas, ini lembaga resmi Negara yang diamanahkan untuk mengurusi zakat, infak, shadaqah umat islam yang muzakki untuk selanjutnya disalurkan kepada mustahik,” pungkasnya. (**)

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Sidang 11 Warga Penolak Tambang Dialihkan Virtual di Rutan Tidore, Kuasa Hukum Protes
Yogyakarta Sambut Kedatangan Wali Kota Ternate di Pembukaan Rakernas dan Seminar JKPI
Tahun 2026, Dinkes Kota Ternate Alokasikan Inovasi O’Mama dan Operasional Ambulans Laut
Paparkan Keberhasilan Kota Sehat, Wali Kota Ternate Optimis Raih Predikat Swasti Saba Wiwerda
Harita Nickel Buka Pelatihan Bahasa Mandarin, Jawab Tantangan Industri Global 
Kunjungi Ternate, Wali Kota Paparkan Isu Kesehatan ke Wamenkes dan Tim FKUI
Ketua Komisi II DPR: Sofifi Tak Perlu Jadi Kota, Cukup Benahi Wajahnya
Tutup Usia 39 Tahun, Sosok Aipda Oman Umanahu Dimata Bupati Kepulauan Sula

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:23 WIT

Sidang 11 Warga Penolak Tambang Dialihkan Virtual di Rutan Tidore, Kuasa Hukum Protes

Rabu, 6 Agustus 2025 - 13:52 WIT

Yogyakarta Sambut Kedatangan Wali Kota Ternate di Pembukaan Rakernas dan Seminar JKPI

Rabu, 6 Agustus 2025 - 10:02 WIT

Tahun 2026, Dinkes Kota Ternate Alokasikan Inovasi O’Mama dan Operasional Ambulans Laut

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:01 WIT

Paparkan Keberhasilan Kota Sehat, Wali Kota Ternate Optimis Raih Predikat Swasti Saba Wiwerda

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 12:30 WIT

Harita Nickel Buka Pelatihan Bahasa Mandarin, Jawab Tantangan Industri Global 

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:21 WIT

Kunjungi Ternate, Wali Kota Paparkan Isu Kesehatan ke Wamenkes dan Tim FKUI

Rabu, 30 Juli 2025 - 07:47 WIT

Ketua Komisi II DPR: Sofifi Tak Perlu Jadi Kota, Cukup Benahi Wajahnya

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:11 WIT

Tutup Usia 39 Tahun, Sosok Aipda Oman Umanahu Dimata Bupati Kepulauan Sula

Berita Terbaru