RAKYATMU.COM – Bappelitbangda Kota Ternate melakukan kolaborasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) terkait peningkatan kapasitas aparatur perencanaan pembangunan daerah.
Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) tersebut terkait penyusunan dokumen perencanaan daerah bagi aparatur perencanaan Lingkup Pemerintah Kota Ternate yang dilaksanakan selama empat hari mulai dari Tanggal 6 – 9 Agustus 2023.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 57 orang yang terdiri dari aparatur perencana di Bappelitbangda dan Kasubag Perencanaan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly mengatakan, Sosialisasi dan Bimtek ini bertujuan meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan daerah melalui peningkatan kapasitas aparatur perencana dan menjamin konsistensi antara prioritas pembangunan pusat dan daerah.
Kata Rizal, kegiatan itu juga bisa memicu semangat kerjasama dalam persiapan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045 dan RPJMD Kota Ternate tahun 2025-2030 berdasarkan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan.
Mantan Kepala Dinas Perkim Kota Ternate itu, menyebutkan kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni Supriyadi , S.Si.,MT dari Bappenas dengan materinya;
Penyelarasan Rencana Strategis Perangkat Daerah dengan RPJMD sebagai Penguatan Kapasitas Kinerja Perangkat Daerah sesuai Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
Narasumber kedua adalah Drs. Setia Budi,MA dari Pusbindiklatren Bappenas dengan materinya;
Terkait Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah Dalam Perspektif Anggaran Berbasis Kinerja dan Sinergitas Pusat sampai Daerah Berdasarkan RPJMD dan Renstra PD.

Rizal merumuskan sebuah kebijakan perencanaan yang tepat sasaran, tidak cukup hanya menguasai data dan informasi tapi juga membutuhkan cara dan metode dalam merumuskan strategi ke depan.
“Kita semua hadir di sini untuk belajar dan lebih memperdalam pengetahuan tentang perencanaan, terutama terhadap beberapa regulasi atau aturan yang mengatur tata cara penyusunan dokumen (RPJPD, RPJMD, RENSTRA PD dan RENJA) dalam merumuskan strategi yang lebih terarah ke depan,” jelas Rizal.
Merespon dinamika pertumbuhan Kota Ternate ke depan, lanjut Rizal, SDM aparatur perencanaan harus kreatif, inovatif dan kolaborasi.
“Kita juga harus bisa memberi apresiasi kepada SDM yang berprestasi dan berkualitas dan yang dilakukan ini bagian dari apresiasi Bappelitbangda kepada seluruh Kasubag perencanaan untuk bisa datang belajar di bawah bimbingan Bappenas dan Pusbindiklatren,” ucap Rizal.
Selain itu ia mengatakan, Bimtek ini juga bentuk apresiasi dukungan kepada Sekretaris Bappelitbanda Kota Ternate, Ronny Aries Setyono yang sementra ini melaksanakan Dlklat Pim III Ambon dengan gagasan proyek perubahan tentang peran komunitas dalam pembangunan daerah.
“Saya mengingatkan kepada seluruh Kasubag perencanaan agar memperhatikan dengan teliti setiap presentasi materi dari narasumber. Ini dilakukan agar pasca Bimtek ini diharapkan ada peningkatan kapasitas aparatur perencana di setiap OPD,” pungkasnya. (**)
Penulis : Diman Umanailo
Editor : Diman Umanailo