Bappelitbangda Kota Ternate Mulai Gelar Musrenbang Kelurahan

- Wartawan

Senin, 13 Januari 2025 - 18:33 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt. Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Taufik Jauhar. (Istimewa)

Plt. Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Taufik Jauhar. (Istimewa)

RAKYATMU.COM – Pemerintah Kota Ternate melalui Bappelitbangda secara resmi memulai siklus perencanaan tahunan dengan menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di tingkat kelurahan pada 8 (delapan) Kecamatan di Kota Ternate.

Musrenbang Kelurahan ini dijadwalkan pada Tanggal 15 Januari 2025 di Kelurahan Maliaro Kecamatan Ternate Tengah dan berakhir di tanggal 25 Januari 2025 di Kelurahan Sangaji Utara Kecamatan Ternate Utara.

Musrenbang ini bertujuan untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Ternate Tahun 2026, dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat, akademisi, pelaku usaha, serta organisasi masyarakat sipil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly, menyampaikan bahwa Musrenbang merupakan wadah strategis bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan di wilayahnya.

“Partisipasi aktif masyarakat dalam Musrenbang menjadi kunci dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Kami berharap usulan yang diajukan dapat sejalan dengan prioritas pembangunan daerah,” ujar Sekda, Senin (13/01/1015).

BACA JUGA :  204 Pasangan di Halmahera Selatan Nikah Massal 

Siklus perencanaan pembangunan dimulai dengan Musrenbang tingkat kelurahan yang kemudian dilanjutkan ke tingkat kecamatan. Usulan yang telah disaring di tingkat kecamatan selanjutnya akan dibahas dalam forum perangkat daerah sebelum akhirnya dirumuskan dalam Musrenbang tingkat kota.

Seluruh tahapan ini, lanjut dia, diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Ternate Tahun 2025-2045, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan kebijakan pembangunan nasional.

Kegiatan Musrenbang bertujuan untuk membahas dan menyepakati usulan permasalahan pembangunan yang menjadi kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kelurahan yang bersangkutan.

Rizal menjelaskan, Musrenbang sebagai salah satu bagian yang sangat penting dalam perencanaan pembangunan merupakan forum musyawarah antar pemangku kepentingan untuk membahas dan menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas yang tercantum dalam daftar usulan rencana kegiatan pembangunan kelurahan dengan prioritas pembangunan daerah.

BACA JUGA :  RSUD Sanana Dikucur Dana dari Kemenkes Rp 179 Miliar

Sementara itu, Plt. Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Taufik Djauhar, menekankan pentingnya penyelarasan antara program pembangunan yang diusulkan masyarakat dengan kebijakan daerah dan ketersediaan anggaran.

“Kami akan memastikan bahwa setiap usulan yang masuk akan diverifikasi dan diprioritaskan sesuai dengan Visi Pembangunan Kota Ternate,” jelasnya.

Selain itu, Musrenbang tersebut juga sebagai wadah konsultasi dan koordinasi bagi segenap pemangku kepentingan untuk menyelaraskan prioritas pembangunan kecamatan/kelurahan dengan prioritas dan sasaran pembangunan Kota Ternate.

“Kemudian mengklarifikasi usulan permasalahan yang telah disampaikan masyarakat pada setiap tahapan Musrenbang, mulai dari Musrenbang Kelurahan, Musrenbang Kecamatan, Forum SKPD dan Musrenbang Kota, serta menyepakati prioritas pembangunan dan permasalahan pada setiap tahapan Musrenbang,” terangnya. (**)

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Pinjaman Daerah Pulau Taliabu Rp115 M Tidak Berdasarkan Perencanaan
Mantan Kepala Bappeda Taliabu Akui Tidak Terlibat dalam Perencanaan Pinjaman Daerah
Sejumlah Proyek di Pulau Taliabu Mendahului Tender
Pemkab Kepulauan Sula Rakor Bersama BPBPK Bahas RC  Bidang Cipta Karya
Pinjaman Pemda Pulau Taliabu Rp115 Miliar Tanpa Perda
PT Wika Diduga Melanggar Aturan Terkait Proyek Pembangunan RSUD Bobong
Besok, Mantan Pimpinan dan Banggar DPRD Taliabu Dipanggil Pansus Pinjaman
Bupati dan Wakil Tidak Hadir Paripurna APBD-P Pulau Taliabu, Fraksi PKD ‘Walk Out’

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:08 WIT

Pinjaman Daerah Pulau Taliabu Rp115 M Tidak Berdasarkan Perencanaan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:53 WIT

Mantan Kepala Bappeda Taliabu Akui Tidak Terlibat dalam Perencanaan Pinjaman Daerah

Kamis, 2 Oktober 2025 - 09:22 WIT

Sejumlah Proyek di Pulau Taliabu Mendahului Tender

Kamis, 2 Oktober 2025 - 08:14 WIT

Pemkab Kepulauan Sula Rakor Bersama BPBPK Bahas RC  Bidang Cipta Karya

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:22 WIT

Pinjaman Pemda Pulau Taliabu Rp115 Miliar Tanpa Perda

Selasa, 30 September 2025 - 23:40 WIT

PT Wika Diduga Melanggar Aturan Terkait Proyek Pembangunan RSUD Bobong

Selasa, 30 September 2025 - 19:22 WIT

Besok, Mantan Pimpinan dan Banggar DPRD Taliabu Dipanggil Pansus Pinjaman

Selasa, 30 September 2025 - 18:57 WIT

Bupati dan Wakil Tidak Hadir Paripurna APBD-P Pulau Taliabu, Fraksi PKD ‘Walk Out’

Berita Terbaru

Ilustrasi. (Istimewa)

Hukrim

Nama Jaksa Tercoreng dalam Kasus BTT Kepulauan Sula 

Minggu, 5 Okt 2025 - 17:34 WIT