RAKYATMU.COM – Setelah Pemerintah Kota Ternate melalui Bappelitbangda menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045, maka arah pembangunan selama 20 tahun kedepan tetap sejalan dengan RPJPD.
Perencanaan pembangunan jangka panjang ini, juga tertuang dalam program prioritas yang belum diselesaikan dalam RPJMD 2021-2026, lantaran masa jabatan Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman saat ini tidak mencapai lima tahun.
Olehnya itu, Calon Kepala Daerah (Cakada) yang akan terpilih tetap melanjutkan program tersebut di Tahun 2025-2030. Sementara visi-misi calon kepala daerah yang akan disampaikan tetap mengarah pada RPJPD untuk satu periode atau lima tahun kedepan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate Rizal Marsaoly mengatakan, siklus perencanaan pembangunan 20 tahun kedepan telah dirangkum. Dalam RPJPD sudah tergambar jelas bahwa ada visi dalam persiapan RPJMD lima tahun kedepan.
Untuk lima tahun pertama, lanjut dia, bertepatan dengan momentum Pilkada serentak, sehingga merumuskan kebijakan perencanaan harus terarah, terpadu dan tepat sasaran.
Kemudian, mantan Kepala Bappelitbangda mengaku, siklus perencanaan tahun 2021-2026 tidak sampai selesai karena aturan telah mengatur bahwa tahun ini harus dilaksanakan Pilkada serentak.
“Saya berharap, ada keberlanjutan pada implementasi terhadap kebijakan lima tahun kedepan. Dan ini perlu diketahui sejumlah bakal calon dalam mengikuti kontestasi Pilkada mendatang,” ujarnya.
Karena di masa kepemimpinan M. Tauhid Soleman tidak sampai lima tahun, sehingga dalam periode RPJMD 2021-2026 masih menyisakan beberapa kebijakan yang perlu dituntaskan. Dia berharap, ada korelasi dan kompilasi yang terhubung antara program sebelumnya dan program pada periode lima tahun kedepan.
“Maka harus diselesaikan dalam RPJMD 2025 – 2030, korelasi ini kami akan sampaikan kepada KPU untuk bakal calon yang akan menyampaikan visi-misi betul-betul terhubung untuk keberlangsungan membangun Ternate,” pungkasnya. (**)