RAKYATMU.COM – Meskipun Muhammad Kasuba dan Basri Salama sudah mendapatkan rekomendasi Partai Hanura dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan masing-masing memperoleh lima kursi DPRD Provinsi Maluku Utara dan memenuhi persyaratan KPU 20 persen.
Namun pasangan calon dengan tagline MK-Bisa itu membuka ruang kepada partai lain dan mengajak Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk berkoalisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) pada 27 November 2024 mendatang.
Muhammad Kasuba mengatakan, MK-Bisa sudah memenuhi persyaratan KPU setelah mendapatkan rekomendasi Partai Hanura dan PKS. Tetapi kata dia, dirinya bersama Basri Salama masih memberikan kesempatan kepada partai politik lain yang ingin berkoalisi bersama MK-Bisa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita tidak menutup kesempatan kepada teman-teman partai politik yang lain untuk mau bergabung bersama MK-Bisa untuk memenangkan Pilgub Maluku Utara, termasuk PDIP dan Nasdem serta partai lain,” terangnya.
Menurut dia, MK-Bisa telah membangun komunikasi politik dengan NasDem dan PDIP. Dua partai tersebut, menyambut baik dan ingin membangun koalisi.
“MK-Bisa ini sudah terbentuk, yang pasti untuk membangun komunikasi politik, membentuk posisi dan formasi tentunya membutuhkan sepahaman yang tinggi,” ucapnya, Selasa (30/7/2024).
Selain itu MK tetap konsisten dengan paket yang sudah terbentuk, lanjut dia, jika partai lain ingin bergabung maka disesuaikan dan tidak merubah pasangan calon.
“Istilahnya kita punya perahu sudah ada, tinggal kita berlayar, jika teman-teman partai lain ingin ikut tambah mesin, dipersilahkan. Agar kita semakin laju,” pungkasnya. (**)
Penulis : Reswandi
Editor : Diman Umanailo