Perahu Kayu dan Kenangan

- Wartawan

Minggu, 28 Januari 2024 - 10:39 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anagata Aksata

(MAHASISWA)

Di tepi danau yang tenang, seorang perempuan duduk sendiri di atas perahu kayu. Rambutnya berkibar di angin sepoi-sepoi dan matanya memandang ke kejauhan. Perahu itu seperti membawa beban rahasia yang hanya dia yang tahu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai penjelajah kesepian, perempuan itu membawa hatinya yang penuh cerita. Dia meluncur ke tengah danau seperti meluncur ke dalam kenangan masa lalu yang terukir dalam pikirannya.

Suara gemericik air dan desiran angin menjadi saksi bisu bagi perjalanannya. Dia menemukan pulau-pulau kecil yang menyimpan misteri.

Setiap pulau adalah potongan memori yang terpahat dalam hidupnya. Di antara rerimbunan pepohonan, dia menemui kenangan manis dan pahit yang membuatnya tersenyum dan terkadang meneteskan air mata.

BACA JUGA :  Surat Terbuka untuk DPRD Kepulauan Sula, Fraksi PDI Perjuangan

Pada perahu kayu itu, perempuan itu merenung tentang cinta yang tumbuh dan layu seperti bunga di tepi danau. Dia melihat cermin air sebagai refleksi dari dirinya yang pernah bersinar dan meredup.

Namun, di setiap perjalanan, dia belajar bahwa kekuatan sejati terletak pada kemampuannya untuk terus melaju, tak peduli seberapa berat beban yang dia bawa.

Saat matahari terbenam, perempuan itu kembali ke tepi danau. Perahunya merapat dengan gemuruh pelan air. Meskipun perjalanannya mungkin sebatas satu hari, perahu itu membawanya ke dunia di mana kenangan dan pengalaman bergelayut dalam keseimbangan.

BACA JUGA :  Inga Orang Tua Pung Susah

Seiring senja tiba, perempuan itu menepi dan menatap langit yang berubah warna. Dengan hati yang penuh rasa syukur, dia menyadari bahwa perahu kayu dan danau yang indah telah menjadi saksi bisu perjalanannya.

Dan di sana, di tepi danau yang tenang, dia merasa bebas seperti angin yang mengelus wajahnya.

Malam pun tiba, dan bintang-bintang menyinari langit. Perempuan itu tidur dengan damai di atas perahu kayunya, membawa mimpi dan cerita-cerita yang baru akan ditulis di hari-hari yang akan datang. (**)

Berita Terkait

Dari Barta Caceres Sampai Hutan Mangoli; Ikhtiar Pesona Pulau Kecil
Tambang dan Sejuta Penderitaan
Surat Terbuka untuk DPRD Kepulauan Sula, Fraksi PDI Perjuangan
Ekstraktivisme dalam Artificial Intelligence: Hoaks atau Alarm Ekologi?
Membangun Kota Ternate, Menjaga Khasanah Kie Raha ‘26 Tahun Pemkot Ternate’
Kejahatan Politik Hendrata Thes
Arah Baru Pertarungan Politik Maluku Utara Menuju Puncak Gosale 2024
Pendidikan Politik Jadi Isu Strategis Menjaga Stabilitas Demokrasi Indonesia

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 15:02 WIT

Dari Barta Caceres Sampai Hutan Mangoli; Ikhtiar Pesona Pulau Kecil

Kamis, 10 Juli 2025 - 14:10 WIT

Tambang dan Sejuta Penderitaan

Kamis, 10 Juli 2025 - 09:06 WIT

Surat Terbuka untuk DPRD Kepulauan Sula, Fraksi PDI Perjuangan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:09 WIT

Ekstraktivisme dalam Artificial Intelligence: Hoaks atau Alarm Ekologi?

Senin, 21 April 2025 - 09:05 WIT

Membangun Kota Ternate, Menjaga Khasanah Kie Raha ‘26 Tahun Pemkot Ternate’

Selasa, 3 Desember 2024 - 12:19 WIT

Kejahatan Politik Hendrata Thes

Rabu, 20 November 2024 - 16:42 WIT

Arah Baru Pertarungan Politik Maluku Utara Menuju Puncak Gosale 2024

Sabtu, 2 November 2024 - 13:18 WIT

Pendidikan Politik Jadi Isu Strategis Menjaga Stabilitas Demokrasi Indonesia

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan Pulau Taliabu, Kuraisia Marsaoly. (Rakyatmu)

Daerah

Dinkes Pulau Taliabu Gelar Jalan Sehat Jelang HUT RI

Jumat, 15 Agu 2025 - 21:04 WIT

Kantor Bupati Kepulauan Sula. (Istimewa/Rakyatmu)

Ragam Berita

KPPN Ternate Nobatkan Kepulauan Sula Pengelola TKD Terbaik

Kamis, 14 Agu 2025 - 22:42 WIT

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Sula, Sahlan Norau. (Istimewa)

Hukrim

Diduga Korupsi, Kepala DKP Kepulauan Sula Diperiksa

Kamis, 14 Agu 2025 - 22:33 WIT