DPRD Pulau Taliabu Soroti Ruas Jalan Bobong-Dufo yang Belum Dikerjakan

- Wartawan

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 19:54 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi III DPRD Pulau Taliabu, Budiman L Mayabubun. (Rakyatmu)

Ketua Komisi III DPRD Pulau Taliabu, Budiman L Mayabubun. (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulau Taliabu menyeroti proyek ruas jalan Bobong-dufo karena hingga kini belum adanya aktivitas pekerjaan. Padahal proyek tersebut telah dianggarkan cukup besar dalam APBD murni sebesar Rp2 miliar dan kembali diperkuat dalam APBD Perubahan sebesar Rp3,8 miliar.

Ketua Komisi III DPRD Pulau Taliabu, Budiman L. Mayabubun, mengatakan hingga memasuki minggu ketiga bulan Oktober 2025, belum ada tanda-tanda pekerjaan fisik di lapangan. Padahal, ruas jalan Bobong-dufo (Talo) merupakan akses utama menuju Pelabuhan Tamping, yang menjadi jalur vital penghubung logistik, hasil pertanian, dan aktivitas ekonomi masyarakat Pulau Taliabu.

“Kami menilai ini bentuk kelalaian dari pihak dinas teknis. Anggaran sudah tersedia sejak awal tahun, bahkan sudah ditambah dalam APBD Perubahan, tapi sampai sekarang belum ada gerakan di lapangan,”tegas Budiman, Jumat (18/10/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Budiman, keterlambatan tersebut menunjukkan lemahnya koordinasi antara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dengan pihak pelaksana, serta minimnya pengawasan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Ia menilai, jika kondisi ini dibiarkan, proyek tersebut terancam tidak terealisasi pada tahun anggaran 2025.

BACA JUGA :  Bola Dangdut Meriahkan Hari Kemerdekaan ke-78 di Kabupaten Pulau Taliabu

“Kalau tidak segera dikerjakan, maka ini akan menjadi masalah baru, karena anggaran bisa menjadi silpa. Kami di Komisi III akan memanggil Dinas PUPR untuk dimintai penjelasan resmi dalam rapat dengar pendapat (RDP)” tambahnya.

Budiman juga menegaskan bahwa Komisi III DPRD akan melakukan fungsi pengawasan secara maksimal, agar program pembangunan infrastruktur tidak hanya berhenti di atas kertas. Ia mengingatkan, keterlambatan pelaksanaan proyek fisik bertentangan dengan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, yang menegaskan pentingnya pelaksanaan kegiatan sesuai rencana kas dan jadwal pelaksanaan anggaran.

Sementara itu, sejumlah warga yang kerap melintasi ruas jalan Bobong-Talo turut menyuarakan kekecewaannya. La Ode, sopir angkutan logistik, mengatakan kondisi jalan saat ini sudah rusak parah dan menyulitkan kendaraan besar yang hendak menuju Pelabuhan Tamping.

BACA JUGA :  Pra Munas di Kota Ternate Bahas Tiga Poin, Musyawarah Nasional Apeksi ke XVII di Kota Bogor

“Kalau hujan, jalan becek dan berlubang. Kadang mobil kami harus putar balik karena tidak bisa lewat. Padahal ini jalan utama ke pelabuhan,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Nuraini, warga Desa Talo, yang berharap pemerintah daerah segera menindaklanjuti proyek tersebut.

“Kami hanya minta jalan ini segera dikerjakan. Karena setiap hari masyarakat lewat sini ke kebun dan ke pelabuhan,”katanya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas PUPR Pulau Taliabu belum memberikan penjelasan resmi terkait penyebab belum dimulainya pekerjaan jalan Bobong-dufo (Talo) tersebut.

DPRD Pulau Taliabu melalui Komisi III memastikan akan menindaklanjuti persoalan ini dalam rapat dengar pendapat (RDP) guna meminta klarifikasi dan memastikan pelaksanaan proyek sesuai ketentuan anggaran. (**)

Penulis : Ikhy

Editor : Diman

Berita Terkait

Bupati Kepulauan Sula Remehkan Kualitas Putra Daerah di Pemerintahan
Telaga Yonelo – Karst Bokimoruru Terancam, Warga Sagea Usir PT MAI
PT Pos Bobong Salurkan Bansos Triwulan III 2025
Pansus DPRD Taliabu Ditantang Periksa Mantan Bupati Aliong Mus
Peduli Kesehatan Masyarakat, Dinkes Kota Ternate Gelar Khitanan Massal
Mantan Kadis PUPR Pulau Taliabu Minta Dero dan Ode Jujur Soal Pinjaman Rp115 Miliar
Tim SAR Halmahera Selatan Cari Nelayan yang Belum Kembali Saat Melaut
Sekda Kota Ternate Tekankan Tingkatkan PAD Lewat Program RM di BP2RD

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 19:54 WIT

DPRD Pulau Taliabu Soroti Ruas Jalan Bobong-Dufo yang Belum Dikerjakan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:58 WIT

Bupati Kepulauan Sula Remehkan Kualitas Putra Daerah di Pemerintahan

Senin, 13 Oktober 2025 - 18:01 WIT

PT Pos Bobong Salurkan Bansos Triwulan III 2025

Senin, 13 Oktober 2025 - 17:40 WIT

Pansus DPRD Taliabu Ditantang Periksa Mantan Bupati Aliong Mus

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 13:20 WIT

Peduli Kesehatan Masyarakat, Dinkes Kota Ternate Gelar Khitanan Massal

Jumat, 10 Oktober 2025 - 12:07 WIT

Mantan Kadis PUPR Pulau Taliabu Minta Dero dan Ode Jujur Soal Pinjaman Rp115 Miliar

Kamis, 9 Oktober 2025 - 10:42 WIT

Tim SAR Halmahera Selatan Cari Nelayan yang Belum Kembali Saat Melaut

Rabu, 8 Oktober 2025 - 14:49 WIT

Sekda Kota Ternate Tekankan Tingkatkan PAD Lewat Program RM di BP2RD

Berita Terbaru

Oplus_16908288

Ruang Menulis

Proyek Strategis, Derita Sistematis

Sabtu, 18 Okt 2025 - 15:27 WIT