Nurlaela mengungkapkan pada tahapan pleno KPU Kota Ternate sudah menyuarakan dengan harapan untuk dijadikan pertimbangan namun ruangnya dibatasi, sehingga pada tingkatan selanjutnya tetap konsisten mengawal ratusan suara tersebut.
“Berharap di tahapan pleno KPU Provinsi ada titik terang, kami sudah berjuang di KPU Kota tapi ternyata ruangnya tidak diberikan. Masih ada tingkatan selanjutnya bahkan tingkatan MK. Bukan atas kepentingan apa-apa tapi kepentingan masyarakat Kota Ternate yang menuntut haknya,” pungkasnya. (**)
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Penulis : Haerudin Muhammad
Editor : Diman Umanailo
Halaman : 1 2