JATAM Minta KPK Usut 54 IUP di Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba Diduga Jadi Pelaku

- Wartawan

Kamis, 21 Desember 2023 - 12:43 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Abdul Gani Kasuba Telah Menerbitkan 54 Izin Usaha Pertambangan di Maluku Utara. (Ilustrasi Rakyatmu)

Abdul Gani Kasuba Telah Menerbitkan 54 Izin Usaha Pertambangan di Maluku Utara. (Ilustrasi Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) menuntut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut praktik korupsi di sektor pertambangan di Maluku Utara. Pasalnya, ada 54 izin usaha pertambangan (IUP) diduga diobral oleh Gubernur Abdul Gani Kasuba.

Diketahui, selama dua periode masa kepemimpinan Abdul Gani Kasuba ikut serta dalam proses penerbitan IUP, pembahasan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan pembiaran operasi perusahaan tambang yang melanggar regulasi.

“Abdul Gani Kasuba sesungguhnya tidak hanya sebatas terlibat dalam pelelangan jabatan dan pengadaan barang dan jasa, tetapi juga mengobral 54 Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Maluku Utara,” kata Koordinator JATAM Melky Nahar dalam keterangan tertulis pada Kamis (21/12/2023).

Melky menjelaskan pada periode pertama tahun 2014 sampai 2019 Abdul Gani Kasuba menerbitkan 26 IUP dan pada periode kedua pada tahun 2018 sampai 2023 juga menerbitkan 36 IUP tanpa melalui kajian dari aspek lingkungan maupun hukum.

Hal tersebut melanggar undang-undang Minerba Nomor 4 Tahun 2009, yang direvisi menjadi undang-undang Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara serta Peraturan Menteri ESDM Nomor 25 Tahun 2015 Tentang Pendelegasian Wewenang Pemberian Perizinan Bidang Pertambangan Mineral dan Batubara.

“Penerbitan izin tambang pada tahun politik ialah sebagai bagian dari praktik ijon politik, dimana Abdul Gani Kasuba berkepentingan mendapatkan dana operasional kampanye, sementara perusahaan berkepentingan mendapat jaminan hukum atas keberlanjutan investasi,” ungkapnya.

BACA JUGA :  36 Casis Tamtama Polda Maluku Utara Gugur Tes Kesehatan Pertama

“Izin-izin tambang yang bermasalah itu, empat di antaranya dikeluarkan kepada PT Halmahera Jaya Mining, PT Budhi Jaya Mineral, CV Orion Jaya, dan PT Kieraha Tambang Sentosa. PT Budhi Jaya Mineral merupakan anak perusahaan Harita Group yang beroperasi di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan,” sambungnya.

Selain itu, pada tahun 2022 Abdul Gani Kasuba merekomendasikan ke Kementerian ESDM untuk memunculkan 13 IUP di aplikasi MODI dan MOMI Kementerian ESDM, Maka langkah tersebut patut dibaca sebagai bagian dari transaksi gelap kepentingan perusahaan tambang. (**)

Penulis : Haerudin Muhammad

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Siapa Dibalik Yusril dalam Pengembalian Uang Korupsi BTT Kepulauan Sula?
Kapolres Ternate Imbau Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem
23 Tahun Belum Bayar Lahan Rp2 Miliar, DKP Maluku Utara Disomasi 
Oknum Polisi dan Empat Warga di Pulau Taliabu Ancam Bunuh Wartawan
Nama Jaksa Tercoreng dalam Kasus BTT Kepulauan Sula 
Kecelakaan Maut di Jalan Batu Angus Kota Ternate, Pria 20 Tahun Meninggal Dunia
Polres Ternate Amankan Dua Pelaku Pencurian di Ternate 
Jaksa Diduga Lindungi Aktor Korupsi BTT Kepulauan Sula  

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 20:03 WIT

Siapa Dibalik Yusril dalam Pengembalian Uang Korupsi BTT Kepulauan Sula?

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:33 WIT

Kapolres Ternate Imbau Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem

Selasa, 7 Oktober 2025 - 12:20 WIT

23 Tahun Belum Bayar Lahan Rp2 Miliar, DKP Maluku Utara Disomasi 

Minggu, 5 Oktober 2025 - 19:54 WIT

Oknum Polisi dan Empat Warga di Pulau Taliabu Ancam Bunuh Wartawan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 17:34 WIT

Nama Jaksa Tercoreng dalam Kasus BTT Kepulauan Sula 

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:26 WIT

Kecelakaan Maut di Jalan Batu Angus Kota Ternate, Pria 20 Tahun Meninggal Dunia

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:02 WIT

Polres Ternate Amankan Dua Pelaku Pencurian di Ternate 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:36 WIT

Jaksa Diduga Lindungi Aktor Korupsi BTT Kepulauan Sula  

Berita Terbaru

Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto. Dok; Istimewa

Daerah

Kapolres Ternate Imbau Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem

Selasa, 7 Okt 2025 - 14:33 WIT