Ketua Partai Gerindra Kota Ternate Ungkap Pengeroyokan Anaknya Direncanakan 

- Wartawan

Rabu, 28 Februari 2024 - 18:17 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Ternate Jamian Kolengsusu Sebut Anaknya Dikeroyok Kader Partai Gerindra Sudah Direncanakan dari Awal. (Rakyatmu)

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Ternate Jamian Kolengsusu Sebut Anaknya Dikeroyok Kader Partai Gerindra Sudah Direncanakan dari Awal. (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Ternate Jamian Kolengsusu meminta polisi serius menangani kasus pengeroyokan anaknya, karena perbuatan pelaku adalah kriminal yang sudah direncanakan.

Dua dari tiga pelaku merupakan kader Partai Gerindra, yang ikut mengeroyok anak Jamian Kolengsusu, Sahril Ramadan (28) di depan kantor DPD Partai Gerindra Maluku Utara pada Selasa (27/2) malam.

Kedua kader itu adalah Caleg DPRD Dapil Kota Ternate Selatan berinisial SAA dan mantan Ketua DPC Partai Gerindra Kota Ternate sekaligus Caleg DPRD Provinsi Maluku Utara Dapil I berinisial AY. Kemudian seorang pemuda inisial MRS alias Jamil.

Jamian menegaskan pemukulan terhadap anaknya adalah tindakan kriminal sehingga harus diselesaikan melalui jalur hukum agar para pelaku mempertanggung jawabkan perbuatannya, karena tidak bisa dijamin hal tersebut tidak terulang lagi dikemudian hari.

“Kami sebagai orang tua ingin masalah ini diselesaikan secara hukum. Polisi harus tangani secara serius kepada orang-orang yang terlibat memukul anak saya sampai berlumuran darah, sebab ini masuk tindakan tidak terpuji,” katanya kepada Rakyatmu.com pada Rabu (28/2/2024).

BACA JUGA :  Satnarkoba Polres Ternate Ungkap Peredaran Narkoba: Dele Positif Sabu

Jamian menduga pengeroyokan anaknya sudah direncanakan oleh ketiga pelaku dari awal, sehingga nampak kejadiannya terstruktur. Ia pun memperoleh informasi bahwa kejadian itu atas motivasi pelaku yang tidak menyukai pribadi dirinya.

“Sudah diatur sedemikian rupa, lantaran ada kepentingan politik di internal partai. Anak saya sempat menguping pelaku menyentil nama saya dalam pembicaraan mereka,” jelasnya.

Penulis : Haerudin Muhammad

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

JPU Diduga Lindungi Puang di Kasus Korupsi BTT Kepulauan Sula
Polisi Limpahkan Tahap I Kasus Narkotika Libatkan ASN di Ternate
Sidang Kasus BTT, Muhammad Yusril Akui Transfer Rp100 Juta ke Lasidi Leko
Oknum Jaksa di Kepulauan Sula Diduga Terima Suap Anggaran BTT Ratusan Juta
Kasus Oknum TNI Terduga Kekerasan Seksual di Kepulauan Sula Masuk Tahap Penyidikan
Ditreskrimsus Polda Maluku Utara Dinilai Tebang Pilih dalam Tangani Kasus
Kasus Dugaan Korupsi DD Taliabu Diserahkan ke Kejati Maluku Utara
16 Pendemo di Ternate Dipulangkan, Tiga Orang di Bawah Umur

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 16:48 WIT

JPU Diduga Lindungi Puang di Kasus Korupsi BTT Kepulauan Sula

Senin, 15 September 2025 - 14:01 WIT

Polisi Limpahkan Tahap I Kasus Narkotika Libatkan ASN di Ternate

Rabu, 10 September 2025 - 13:36 WIT

Sidang Kasus BTT, Muhammad Yusril Akui Transfer Rp100 Juta ke Lasidi Leko

Selasa, 9 September 2025 - 15:00 WIT

Oknum Jaksa di Kepulauan Sula Diduga Terima Suap Anggaran BTT Ratusan Juta

Jumat, 5 September 2025 - 16:06 WIT

Kasus Oknum TNI Terduga Kekerasan Seksual di Kepulauan Sula Masuk Tahap Penyidikan

Kamis, 4 September 2025 - 14:07 WIT

Ditreskrimsus Polda Maluku Utara Dinilai Tebang Pilih dalam Tangani Kasus

Rabu, 3 September 2025 - 16:47 WIT

Kasus Dugaan Korupsi DD Taliabu Diserahkan ke Kejati Maluku Utara

Selasa, 2 September 2025 - 15:21 WIT

16 Pendemo di Ternate Dipulangkan, Tiga Orang di Bawah Umur

Berita Terbaru

Polantas Pulau Taliabu Serahkan Sembako ke Pondok Pesantren Al Fatah Desa Kilong. (Rakyatmu)

Ragam Berita

Sambut HUT ke-70, Polantas Pulau Taliabu Bagi-bagi Sembako

Selasa, 16 Sep 2025 - 09:10 WIT

Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Sula, Suryati Abdullah. (Rakyatmu)

Daerah

Dinkes Kepulauan Sula Lakukan Audit Independen

Senin, 15 Sep 2025 - 18:24 WIT