RAKYATMU.COM – Dua pemuda bernama Hidayat Teapon (32) dan Bahri Aufat (37) di Kepulauan Sula, Maluku Utara ditikam oleh orang tak dikenal (OTK) di pesta joget. Polisi saat ini sedang memburu pelaku untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
“Saya telah perintahkan anggota untuk menangkap pelaku agar bisa mempertanggung jawabkan apa yang sudah dilakukan kepada dua korban tersebut,” kata Kapolres Kepulauan Sula, AKBP Kodrat M Hartanto pada Senin (29/4/2024).
Insiden itu, terjadi pukul 04.35 dini hari di Desa Waihama, Kecamatan Sanana di hajatan pesta joget. Berawal dari cekcok antara pemuda setempat dan dari Desa Fogi tanpa diketahui apa penyebabnya, tetapi langsung dilerai oleh warga.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saat sudah bubar, seorang pemuda Desa Waihama Yusri Galela (22) dipukuli dua pemuda dari Desa Fogi. Dari situlah pemuda setempat melihat rekannya dipukul, sehingga terjadi adu mulut dan saling lempar batu,” bebernya.
Kodrat menjelaskan, ketika situasi sudah kacau, ada dua orang warga Desa Waihama berinisiatif untuk membubarkan perkelahian antar pemuda tersebut, namun tiba-tiba datang orang tak dikenal menikam keduanya lalu melarikan diri.
“Kedua korban hendak bubarkan perkelahian itu, namun datang OTK menusuk perut sebelah kiri Hidayat Teapon dan bagian pinggang belakang sebelah kanan Bahri Aufat menggunakan sebilah pisau,” ungkapnya.
Diketahui, keduanya langsung dilarikan warga ke RSUD Sanana untuk mendapatkan perawatan medis, karena luka akibat dari penikaman itu cukup serius. (**)
Penulis : Karman Samuda
Editor : Haerudin Muhammad