RAKYATMU.COM – Enam orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Maliaro, Kalumpang dan Kalumata, yang diamankan oleh anggota Polres Ternate, Maluku Utara, saat melakukan perlawanan eksekusi dua bangunan, telah dilakukan pemeriksaan oleh Penyidik.
Sebab, enam orang yang diamankan, satu diantaranya memegang sebuah botol berisi BBM jenis Pertamax, dan menyiramkan ke tubuhnya, serta orang-orang disekitar termasuk beberapa anggota polisi.
Kasi Humas Polres Ternate IPTU Wahyuddin membenarkan, bahwa ada enam orang massa aksi yang diamankan di Kantor untuk dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ada 6 orang. Belum ditahan, masih diamankan dan penyidik masih melakukan pemeriksaan,” katanya lewat pesan singkat ketika dihubungi Rakyamu.com pada Senin (10/7/2023).
Disentil apa ada sanksi hukum, Wahyuddin mengatakan, sejauh ini masih menunggu hasil pemeriksaan tim penyidik.
“Kita tunggu hasil pemeriksaan dari Penyidik saja,” singkatnya. (**)
Penulis : Haerudin Muhammad
Editor : Diman Umanailo