Jadi Sorotan KPK, Muhaimin Syarif Caleg DPR RI dari Partai Gerindra Maluku Utara

- Wartawan

Sabtu, 13 Januari 2024 - 23:01 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPD Partai Gerindra Maluku Utara Muhaimin Syarif Saat Diperiksa KPK pada 5 Januari 2024. (Rakyatmu)

Ketua DPD Partai Gerindra Maluku Utara Muhaimin Syarif Saat Diperiksa KPK pada 5 Januari 2024. (Rakyatmu)

RAKYATMU.COM – Setelah Muhaimin Syarif memenuhi pemeriksaan KPK sebagai saksi kasus dugaan korupsi di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara pada 5 Januari 2024. Tepatnya 9 Januari, Jabatan Muhaimin sebagai Ketua DPD Gerindra didepak oleh DPP dan digantikan dengan Sahril Tahir.

Hal ini lantaran Muhaimin diduga terjerat kasus suap pengadaan dan perizinan proyek yang menyeret Gubernur nonaktif Abdul Gani Kasuba. Dasar inilah yang membuat nasib mantan Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara itu dilengserkan dari Ketua DPD Partai Gerindra.

Apalagi semenjak Muhaimin dilanda masalah, dirinya lupa dengan tugasnya melakukan konsolidasi partai koalisi pemenang Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Masalah ini membuat Sahril Tahir kesulitan mengembalikan citra partai di mata publik, karena dua minggu terakhir partai mengalami persoalan personal sehingga mengganggu proses konsolidasi.

“Mengembalikan citra partai di mata publik Maluku Utara dengan adanya kasus yang menyeret Muhaimin Syarif diperiksa KPK, ini merupakan pekerjaan yang berat bagi kami dan saya sebagai nahkoda dari partai ini, sangat berat,” ucap Sahril pada Jumat (12/1/2024) malam.

Sekarang ini, Muhaimin Syarif merupakan Calon Anggota DPR RI dan tidak bisa dicoret oleh partai. Spanduknya pun sudah tersebar di Maluku Utara berlatar Capres-Cawapres Prabowo-Gibran. Maka Sahril akan konsultasi dengan pengurus DPP untuk melakukan penertiban spanduk Muhaimin karena mengganggu pandangan masyarakat dengan adanya kasus pemeriksaan KPK kemarin.

“Mengganggu pandangan-pandangan orang bahwa mantan Ketua DPD ada tersangkut kasus. Kami berupaya untuk konsultasikan kepada DPP agar atribut yang tidak pantas atau merugikan partai akan kami benah. Apalagi Muhaimin Syarif adalah calon DPR RI yang sah dan tidak bisa dicoret. Agak mengganggu sedikit adalah jabatannya Ketua DPD,” tugasnya.

BACA JUGA :  Ribuan Pendukung Antar AMANAH Daftar ke KPU Kota Ternate

Meski begitu, Sahril tetap optimis dan tidak menyerah karena dia yakin bahwa citra partai akan dikembalikan dalam waktu dekat. Sebab sebagai seorang politikus yang sudah berpengalaman tidak mudah menyerah sebelum berjuang.

“Tapi sebagai seorang politisi tidak mungkin saya menyerah sebelum melihat sebuah hasil. Jadi saya dan teman-teman sudah sepakat bahwa berupaya untuk mengembalikan citra partai yang mungkin dalam dua minggu terakhir ini agak drop hanya karena ada persoalan personal yang mengganggu proses konsolidasi,” pungkasnya. (**)

Penulis : Haerudin Muhammad

Editor : Diman Umanailo

Berita Terkait

Besok Polres Kepsul Bakal Periksa Oknum DPRD Kasus Dugaan Pemerkosaan
DPRD Kepsul Tuding Polres Intervensi Kasus Dugaan Pemerkosaan Libatkan Oknum Anggota Dewan
174 Termasuk Napi Korupsi di Lapas Ternate Diusulkan Terima Remisi
Jual Miras, Pemuda 28 Tahun di Ternate Ditangkap Polisi
Pengadilan Ternate Eksekusi Pengosongan Toko Golden Bakery
Berkas Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polda Malut Dipertanyakan
Kasus Dugaan Pemerkosaan di Kepsul, Polisi: Pemanggilan Harus ada Persetujuan BK DPRD
Diduga Perkosa, Oknum Anggota DPRD Kepulauan Sula Belum Diperiksa Polisi

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 20:53 WIT

Besok Polres Kepsul Bakal Periksa Oknum DPRD Kasus Dugaan Pemerkosaan

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:12 WIT

DPRD Kepsul Tuding Polres Intervensi Kasus Dugaan Pemerkosaan Libatkan Oknum Anggota Dewan

Rabu, 30 Juli 2025 - 19:03 WIT

174 Termasuk Napi Korupsi di Lapas Ternate Diusulkan Terima Remisi

Rabu, 30 Juli 2025 - 10:42 WIT

Jual Miras, Pemuda 28 Tahun di Ternate Ditangkap Polisi

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:54 WIT

Pengadilan Ternate Eksekusi Pengosongan Toko Golden Bakery

Selasa, 29 Juli 2025 - 12:55 WIT

Berkas Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polda Malut Dipertanyakan

Senin, 28 Juli 2025 - 20:46 WIT

Kasus Dugaan Pemerkosaan di Kepsul, Polisi: Pemanggilan Harus ada Persetujuan BK DPRD

Senin, 28 Juli 2025 - 19:44 WIT

Diduga Perkosa, Oknum Anggota DPRD Kepulauan Sula Belum Diperiksa Polisi

Berita Terbaru